"Berdasarkan data LKPP 25 Juli 2023 belanja PDN provinsi kabupaten dan kota di Provinsi Bengkulu mencapai 3,32 triliun atau 51 persen dari target minimal 95 persen," kata Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan lewat pesan video di Kick off Gernas BBI dan BBWI serta malam puncak Festival Tabut 2023 Bengkulu, di Bengkulu, Kamis.
Realisasinya pun lanjut dia juga masih berkisar sekitar 35 persen dari komitmen nilai. Hal itu kata Luhut masih jauh dari target dan harapan yang harusnya dapat terealisasi maksimal.
"Cepat dilaporkan nanti (perkembangan belanja PDN). Kami juga ingin mengapresiasi realisasi PDN dari Kabupaten Lebong yang telah mencapai 71 persen atau senilai 94,5 miliar capaian ini yang tertinggi di antara kabupaten kota di Bengkulu," kata dia.
Namun, dia juga mengingatkan kabupaten kota lain di Bengkulu yang realisasi belanja PDN mereka masih rendah. Realisasi terendah terdapat di Kabupaten Seluma dengan capaian baru 16 persen.
"Saya harapkan waktu dalam waktu 5 bulan menuju akhir tahun realisasi belanja PDN sudah harus mencapai target 95 persen dengan 40 persennya untuk belanja UMKM dan dominan melalui e-Katalog," ucapnya.
Luhut menjelaskan Gernas BBI telah berhasil mendorong peningkatan belanja pemerintah untuk produk dalam negeri. Kemudian, sistem pengadaan e-katalog memberikan peluang bagi UMKM, IKM dan lapisan lainnya untuk mendapatkan pasar pemerintah.
"Sesuai arahan presiden tahun ini kami targetkan 95 persen anggaran belanja pemda untuk PDN ,secara khusus juga pemda diharapkan dapat mendorong UMKM masuk ke katalog lokal dan dibelanjakan melalui APBD," ujarnya.
Baca juga: Kemensos perkuat validitas data lewat asesmen terintegrasi di Bengkulu
Baca juga: Kementerian PUPR manfaatkan aspal Buton bagi penanganan jalan Bengkulu
Baca juga: Kementerian ATR serahkan sertifikat dan Persub RTRW Bengkulu
Pewarta: Boyke Ledy Watra
Editor: Triono Subagyo
Copyright © ANTARA 2023
