La Paz (ANTARA News) - Argentina nyaris menelan kekalahan sebelum kemudian menyamakan kedudukan dalam laga kualifikasi Piala Dunia 2014 melawan Bolovia yang berkesudahan 1-1, Rabu pagi WIB ini.
Argentina sempat dihancurkan Bolivia dengan skor 6-1 ketika kedua tim berlaga di kota dataran tinggi La Paz pada Pra Piala Dunia 2010.
Argentina seperti menghadapi trauma kekalahan menyakitkan tiga tahun lalu itu, apalagi setelah penyerang Bolivia Marcel Martins membuat gol lewat sundulan pada menit 25.
Namun Argentina yang Jumat lalu di Buenos Aires mencetak kemenangan meyakinkan 3-0 atas Venezuela, bangkit untuk meraih poin setelah pemain Valencia Ever Banega menyamakan kedudukan menjelang turun minum.
Argentina nyaris meraih tiga poin namun kapten Lionel Messi menyianyiakan kesempatan emas ketika sudah berhadapan satu lawan satu dengan kiper Bolivia Sergio Galarza enam menit menjelang laga usai.
Hasil seri ini membuat Argentina unggul lima poin dari peringkat kedua Kolombia pada klasemen grup zona Amerika Selatan. Bolivia sendiri tetap berada pada urutan dua terbawah.
Kolombia akan bisa menempel ketat Argentina menjadi hanya dua poin jika mereka menang melawan Venezuela di Caracas hari ini.
Bolivia yang Jumat pekan lalu dibantai Kolombia 5-0 tampil lebih percaya di ibukota Bolivia itu.
Pada menit 25, umpan silang cemerlang dari sisi kanan yang dikirim Alejandro Chumacero diterima sempurna oleh Martins.
Gol ini membuat Argentina terhenyak. Kemudian, Di Maria nyaris menyamakan kedudukan pada menit 35 namun sundulannya menyamping dari gawang Bolivia.
Setelah itu bek Boca Juniors Clemente Rodriguez menyusur ruang terbuka untuk kemudikan memberi umpan yang disambut sundulan Banega berbuah gol menjelang babak pertama usai.
Hasil seri 1-1 ini tak berubah di babak kedua dan hingga pertandingan selesai. Kedua tim pun berbagi poin sama, satu.
Pada pertandingan lain di zona ini, sedang berlaga Ekuador menghadapi Paraguay di Quito, sedangkan Chile menjajal Uruguay di Santiago, demikian AFP.
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2013
