PIK yang telah terbentuk akan memberikan pelayanan kepada remaja agar tidak terjerumus pada perilaku yang tidak sehat atau menyimpang
Biak (ANTARA) - Badan Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (DP3AKB) Kabupaten Biak Numfor membentuk pusat informasi konseling (PIK) di sekolah untuk pelayanan pada anak remaja di daerah itu.
"Ada dua sekolah di Biak yang telah dibentuk PIK yakni SMP Negeri 3 Armu dan SMA Negeri 3 Biak Kota," ujar Kepala DP3AKB Biak Numfor Johanna Nap di Biak, Rabu.
Menurut dia, PIK yang telah terbentuk akan memberikan pelayanan kepada remaja agar tidak terjerumus pada perilaku yang tidak sehat atau menyimpang.
Baca juga: BKKBN hadirkan PPKS bantu keluarga atasi masalah lewat konseling
"Perilaku yang tak wajar seperti seks bebas, penyalahgunaan narkoba. PIK juga melakukan edukasi terkait HIV/AIDS, stunting anak dan kesehatan reproduksi bagi remaja," katanya.
Selain itu, kata dia, PIK di sekolah tersebut juga sebagai wadah bagi kawula remaja dalam mendapatkan pelayanan informasi, konsultasi dan konseling yang dialami dalam kehidupan sehari-hari.
"Ada banyak manfaat dibentuknya PIK untuk anak remaja di Kabupaten Biak Numfor, termasuk mendukung program Generasi Berencana (GenRe) yang dikelola dari, oleh dan untuk remaja," ujarnya.
Baca juga: Kemenkes sediakan konseling berhenti merokok melalui 08001776565
Dibentuknya PIK, lanjut dia, juga dapat membantu penyebarluasan tentang kesehatan reproduksi. Hal ini sangat tepat karena dengan beroperasi pusat informasi maka anak bisa berkonsultasi konseling terhadap persoalan dihadapi para remaja dalam kehidupan.
"Jadikan layanan PIK ini untuk meningkatkan kapasitas remaja menghadapi berbagai masalah kesehatan reproduksi remaja," katanya.
Baca juga: Banyuwangi maksimalkan edukasi pasangan pranikah cegah "stunting"
Pewarta: Muhsidin
Editor: Sambas
Copyright © ANTARA 2023