Dishub Gorontalo kerahkan 22 bus jemput 391 haji dari bandara

Layanan tersebut diterapkan pula pada penjemputan Kloter 26 yang tiba Senin (25/7)

Gorontalo (ANTARA) - Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi Gorontalo mengerahkan 22 unit bus untuk menjemput 391 orang haji dari Kloter 29 yang tiba di daerah ini para Rabu (26/7).

Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Gorontalo Jamal Nganro di Gorontalo, Rabu, mengatakan jamaah dijemput langsung dari Bandara Djalaluddin Gorontalo di Isimu Kabupaten Gorontalo, menuju Embarkasi Antara Mes Haji, di Kota Gorontalo.

"Alhamdulillah hari ini Kloter 29 tiba dengan selamat. Kami dari Dishub Provinsi Gorontalo melakukan pelayanan sesuai dengan harapan dan arahan dari Pak Gubernur. Kita mempersiapkan semua dengan baik, menyediakan bus sebanyak 22 unit untuk memfasilitasi seluruh jamaah dari bandara ke mes haji dan itu sudah dilakukan. Layanan tersebut diterapkan pula pada penjemputan Kloter 26 yang tiba Senin (25/7)," kata Jamal.

Ia mengatakan, bus yang disediakan, selain untuk penumpang, juga untuk membawa bagasi atau barang-barang seperti koper jamaah.

Di setiap bus disediakan satu orang pendamping. Khusus bus penanganan bagasi, disiapkan lima orang untuk mengangkat dan menjaga barang jamaah, agar tiba di mes haji tidak ada lagi kerepotan dialami para haji.

"Kita menjamin mereka (jamaah). Saat tiba di mes haji, barang barang pun tiba bersamaan. Intinya semua berjalan dengan sangat baik, berkat dukungan dari semua pihak termasuk dari seluruh teman petugas di bandara," katanya.

Jamaah haji Kloter 29 UPG tersebut tiba di Bandara Djalaluddin Gorontalo pukul 06.00 WITA untuk penerbangan pertama, dan disusul penerbangan kedua pukul 06.15 WITA.

Dua penerbangan itu menggunakan maskapai Lion Air. 391 haji, dengan rincian asal Kabupaten Gorontalo sebanyak 187 orang, Bone Bolango 131 orang, Pohuwato 68 orang dan petugas haji 5 orang.

Selanjutnya dilakukan serah terima jamaah dari Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Provinsi Gorontalo kepada PPIH dari tiga kabupaten tersebut.

Serah terima sebagai penanda jamaah sudah dapat meninggalkan asrama haji dan berkumpul kembali bersama keluarga.