Biasanya suku cadang KRL Ekonomi ini dipasang kanibal menggunakan yang ada...
Bekasi (ANTARA News) - PT Kereta Api Indonesia mencatat telah terjadi 4.400 kali gangguan jadwal pemberangkatan kereta selama 2012 akibat kerusakan mesin KRL Ekonomi.
"Mayoritas KRL Ekonomi memang sudah sangat tua usianya," ujar Humas Daerah Operasi 1 PT KAI, Agus Setijono, di Stasiun Bekasi, Senin.
Menurut dia, PT KAI saat ini memiliki sembilan rangkaian KRL Ekonomi, yang terdiri atas tujuh rangkaian trayek Jakarta-Bogor, satu rangkaian Jakarta-Serpong, dan satu rangkaian Jakarta-Bekasi.
Menurut dia, gangguan jadwal itu kerap berdampak luas ke sejumlah stasiun lainnya yang menjadi perlintasan kereta karena jadwal pemberangkatan disusun secara terintegrasi.
Kerusakan mesin KRL Ekonomi, kata dia, wajar terjadi. Sebab, hampir seluruh rangkaian suku cadangnya dipasang secara kanibal.
"Biasanya suku cadang KRL Ekonomi ini dipasang kanibal menggunakan yang ada, karena kami sudah kesulitan memperoleh suku cadang baru dari produsen di Jepang," katanya.
Langkanya suku cadang itu, kata dia, karena seluruh produsen sudah menghentikan proses produksinya.
"Sementara kalau kita paksakan, biaya perawatannya bisa lebih mahal," ujarnya.
Atas alasan itu pula, kata dia, PT KAI berencana menarik seluruh rangkaian kereta itu per 1 April 2013 dan menggantinya dengan Commuterline AC.
"Rencana pergantian kereta ini masih dibicarakan di tingkat pusat," katanya.
Pewarta: Andi Firdaus
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2013