China benar-benar menjadi pusat untuk gelombang EV Mercedes-Benz berikutnya mulai tahun 2025, demikian disampaikan ketua dewan manajemen Mercedes-Benz Ola Kaellenius kepada majalah Jerman Automobilwoche.
Dalam laporan yang dipublikasikan pada Senin (24/7), Kaellenius mengatakan China menjadi pasar yang paling penting bagi Mercedes-Benz, dan akan berlanjut di masa mendatang.
Dengan diluncurkannya lebih banyak model baru, seperti versi listrik penuh (all-electric) baru untuk model C-Class dan GLC, Mercedes-Benz berharap dapat menarik lebih banyak pelanggan di China.
Kendati demikian, Kaellenius menampik gagasan pemangkasan harga, dengan mengatakan bahwa model-model EV baru akan menarik bagi pelanggan meskipun harganya relatif mahal.
Pewarta: Xinhua
Editor: Santoso
Copyright © ANTARA 2023