...butuh lebih dari dua jam untuk berhasil menjinakkan api...Bangkok (ANTARA News) - Sekitar 30 orang tewas dan puluhan lainnya luka-luka pada saat kobaran api mengamuk di seluruh kamp pengungsi Myanmar di Thailand utara, Jumat malam, kata pihak berwenang.
Sekitar 100 rumah hancur dalam kebakaran, termasuk sekolah, klinik medis dan dua gudang penyimpan makanan, kata pemerintah setempat dalam satu konferensi pers setelah insiden tersebut, Sabtu.
Pihak militer, polisi, dan petugas pemadam kebakaran dikerahkan ke lokasi kejadian dan mereka butuh lebih dari dua jam untuk berhasil menjinakkan api, kata mereka.
Semua yang terluka telah dilarikan ke rumah sakit terdekat untuk perawatan, dan pasokan bantuan bencana telah diberikan kepada para korban.
Beberapa penduduk setempat dan kelompok-kelompok amal secara sukarela menyelamatkan dan membantu para korban.
Lebih dari 3.500 penduduk hidup di kamp pengungsi Mae Baan Surin, yang terletak di Kabupaten Khun Yuam, Provinsi Mae Hong Son. Kebanyakan dari mereka adalah pengungsi Karen dari Myanmar.
Penyebab kebakaran masih belum jelas. Beberapa sumber mengatakan api dipicu oleh kebakaran hutan, sementara yang lain menyalahkan warga kamp yang ceroboh saat memasak.
(H-AK)
Editor: Ella Syafputri
Copyright © ANTARA 2013
