Urumqi (ANTARA) - Volume perdagangan luar negeri Daerah Otonom Uighur Xinjiang, China barat laut, mendekati level tertinggi dalam satu dekade pada paruh pertama (H1) 2023, yakni sebesar 149,62 miliar yuan (1 yuan = Rp2.093) atau sekitar 20,9 miliar dolar AS (1 dolar AS = Rp15.026), naik 65,2 persen secara tahunan (year on year/yoy).
Xinjiang mencatatkan pertukaran ekonomi dan perdagangan yang lebih erat dengan negara-negara di sepanjang Sabuk dan Jalur Sutra, momentum positif di sektor ekspor produk bernilai tambah tinggi, serta perluasan impor pertanian secara bertahap, menurut Bea Cukai Urumqi.
Pada H1 tahun ini, perdagangan luar negeri Xinjiang dengan negara-negara di sepanjang Sabuk dan Jalur Sutra mencapai 138,3 miliar yuan, naik 68,2 persen (yoy). Sementara itu, perdagangan daerah itu dengan lima negara Asia Tengah mencapai 119,66 miliar yuan, tumbuh 75,1 persen (yoy).
Ekspor kendaraan listrik dan sel surya masing-masing melonjak 363,3 persen dan 54,9 kali lipat dari Januari hingga Juni 2023, menunjukkan peningkatan daya saing produk bernilai tambah tinggi dari daerah ini.
Pewarta: Xinhua
Editor: Atman Ahdiat
Copyright © ANTARA 2023