Jakarta (ANTARA) - Pebalap Daniel Ricciardo mengaku senang kembali berada di balik kemudi mobil Formula 1 lagi untuk tim AlphaTauri meskipun harus puas finis di posisi ke-13 pada Grand Prix Hungaria, Minggu (23/7).
Dikutip dari AFP, Senin, ia mengaku tak menyangka bisa bertahan dan menyelesaikan balapan di Sirkuit Hungaroring di Budapest, mengingat cuaca yang sangat terik di sana. Terlebih, ini adalah balapan pertamanya selama delapan bulan sejak dilepas oleh tim McLaren tahun lalu.
"Saya merasa masih punya sedikit energi (untuk bertahan dan menyelesaikan balapan)," kata Ricciardo, yang merupakan pebalap ketiga Red Bull tersebut.
"Ini selalu menjadi salah satu balapan yang paling menguras fisik, apalagi saya tidak melakukan balapan selama delapan bulan. Saya pikir setelah 30 putaran saya akan berusaha untuk menghirup udara segar, tapi saya benar-benar merasa luar biasa," ujarnya.
Baca juga: Ricciardo gantikan De Vries di AlphaTauri mulai dari GP Hungaria
Baca juga: Red Bull buka suara soal Ricciardo gantikan De Vries untuk AlphaTauri
Lebih lanjut, pebalap asal Australia itu mengatakan ia memiliki kecepatan yang bagus, namun, memang masih belum cukup untuk menembus 10 besar.
Ricciardo memulai GP Hungaria dari posisi ke-13 dan turun ke posisi ke-18 sebelum naik untuk finis di posisi gridnya setelah 70 lap.
"Kecepatan balapannya bagus. Sial bagi saya di awal untuk turun ke belakang. Ketika kami adalah tim yang harus memiliki segalanya untuk berjalan dengan baik untuk mendapatkan poin, saya tahu tidak mungkin untuk kembali ke 10 besar," kata Ricciardo.
"Tapi saya senang bisa melanjutkan balapan dan mempelajari mobil ini. Pada akhirnya, saya senang dengan balapan yang saya lakukan," imbuhnya.
Sementara itu, rekan setimnya di Alpha Tauri, Yuki Tsunoda, finis di urutan ke-15.
Di sisi lain, putaran F1 selanjutnya akan bergulir di Sirkuit Spa, Belgia, pada 28 hingga 30 Juli.
Baca juga: De Vries umumkan rehat sejenak setelah digantikan Ricciardo
Baca juga: Verstappen catatkan rekor kemenangan bagi Red Bull di GP Hungaria
Pewarta: Arnidhya Nur Zhafira
Editor: Irwan Suhirwandi
Copyright © ANTARA 2023