Artinya, mengajar normal."
Jakarta (ANTARA News) - Ketua Mahkamah Konstitusi (MK), Mahfud MD, mengemukakan bahwa usai tugasnya di lembaga negara pada April 2013, maka akan kembali mengatur jadwal mengajar.

"Yang pasti saya akan mengajar, dan sudah mulai mengatur jadwal mengajar bulan April. Artinya, mengajar normal," ujarnya di Istana Negara, Jakarta, Jumat.

Selain keputusannya untuk kembali ke dunia pendidikan, Mahfud mengatakan, jika sejumlah opsi yang lain masih tentatif.

"Masih akan dipikirkan dan dibicarakan kemudian," ujar Guru Besar Hukum Tata Negara di Universitas Islam Indonesia (UII) Yogyakarta itu.

Saat ditanya wartawan, apakah dirinya akan terjun ke dunia politik, Mahfud pun mengatakan, "Mungkin ya mungkin tidak."

Ia pun mengatakan, dalam konsultasi tahunan para pimpinan lembaga negara yang juga menjadi ajang perpisahannya disampaikan ucapan terima kasih kepada semua pihak yang telah memberikan dukungan dan mendewasakan dengan sejumlah pengalaman bernegara secara bersama-sama.

Selain itu, Mahfud juga menyampaikan permintaan maaf, jika selama bertugas melakukan kesalahan.

Seusai konsultasi tahunan pimpinan lembaga negara dan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono di Istana Negara, Presiden mengatakan bahwa pertemuan tersebut sekaligus perpisahan dengan Mahfud MD selaku Ketua MK.

Ketujuh pimpinan lembaga yang hadir dalam pertemuan rutin itu adalah Ketua MPR Taufiq Kiemas, Ketua DPR Marzuki Alie, Ketua DPD Irman Guzman, Ketua Mahkamah Agung Hatta Ali, Ketua Mahkamah Konstitusi Mahfud MD, Ketua Komisi Yudisial Eman Suparman, dan Ketua Badan Pemeriksa Keuangan Hadi Poernomo.

Presiden Yudhoyono dalam kesempatan itu didampingi Wakil Presiden Boediono, Menko Polhukam Djoko Suyanto, Menko Perekonomian Hatta Rajasa, Menko Kesra Agung Laksono, Mensesneg Sudi Silalahi, dan Seskab Dipo Alam.

Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2013