Lebak (ANTARA) - Sebanyak lima haji asal Kabupaten Lebak, Banten meninggal dunia akibat sakit dengan semuanya dimakamkan di Mekkah, Arab Saudi.
"Kami minta keluarga yang ditinggalkan bersabar dan tabah. Semoga husnulkhatimah," kata Kepala Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Lebak Badrusalam saat menyambut kedatangan Jamaah Haji Kloter 44 Kabupaten Lebak di Gedung Pendopo Lebak, Jumat.
Sebanyak lima haji yang meninggal dunia itu, semuanya kloter 44, yakni Eni binti Jahar Asim, Deni Lesmana bin Ayat Hidayat, Asti Binti Wasik Jakiman, Syaeful Hadi, dan Djadja Subardja bin Eyen Sutara.
Ia menyebut kebanyakan haji yang meninggal dunia itu karena sakit jantung dan sesak nafas. Mereka sempat ditangani di rumah sakit setempat.
Jamaah haji yang tergabung kloter 44 berjumlah 390 orang terdiri atas 379 orang anggota jamaah dan 11 petugas.
Baca juga: PPIH: 4.299 haji Debarkasi Palembang sudah tiba di Tanah Air
Badru mengatakan 390 haji tiba di Bandara Soekarno-Hatta Tangerang, Jumat pagi lalu langsung ke Asrama Haji Pondok Gede Jakarta dan dijemput Kemenag Kabupaten Lebak menggunakan puluhan bus.
Jamaah haji tiba di Pendopa Pemkab Lebak, pukul 15.00 WIB, disambut Bupati Lebak Iti Octavia dan pejabat lainnya.
Kedatangan jamaah haji juga ditunggu sanak keluarga mereka di Alun-Alun Multatuli Rangkasbitung.
"Kami berharap jamaah haji lainnya yang belum tiba di Tanah Air semoga lancar, sehat, dan selamat," katanya.
Ia mengatakan setelah tiba di Gedung Pemkab Lebak dan sebelum pulang ke tempat kediaman masing-masing, anggota keluarga mereka dapat mengambil koper dan barang-barang bawaan.
Namun, pengambilan koper tersebut harus ada izin haji dari keluarganya.
Baca juga: Kemenag Cianjur catat haji meninggal bertambah jadi 7 orang
Baca juga: Kemenag: Tambahan air zamzam sedang dalam proses pengiriman
Baca juga: Gubernur Jambi sambut kepulangan 369 jemaah haji kloter 20
Pewarta: Mansyur suryana
Editor: M. Hari Atmoko
Copyright © ANTARA 2023
