tingkat prevalensi stunting di Kabupaten Aceh Besar turun signifikan
Banda Aceh (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Aceh Besar menjadikan Kader Tim Pendamping Keluarga (TPK) di seluruh gampong di kabupaten itu sebagai garda terdepan penurunan angka stunting.
"Tim ini melakukan pendampingan kelompok sasaran yang berisiko stunting yang terdiri dari pasangan calon pengantin, ibu hamil, ibu pascapersalinan dan balita supaya memiliki pemahaman terhadap stunting dan melakukan pencegahan," kata Kepala Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPKBPP dan PA) Kabupaten Aceh Besar Fadhlan di Jantho, Jumat.
Ia menjelaskan TPK tersebut terdiri dari tiga orang masing-masing mewakili unsur Kader KB, Kader PKK dan Bidan Desa.
"Tingkat prevalensi stunting di Kabupaten Aceh Besar turun signifikan yakni dari 27 persen pada 2022 dan hingga Juni 2023 menjadi 13,4 persen," katanya.
Ia mengatakan OPD KB juga melaksanakan pendampingan Dapur Sehat Atasi Stunting (DASHAT) di 34 gampong di Aceh Besar dalam upaya memberikan pendampingan dan edukasi gizi kepada masyarakat supaya memiliki pemahaman dalam mempersiapkan dan memproses makanan dengan baik sehingga tidak mengurangi kandungan gizinya.
Baca juga: BKKBN Aceh optimistis target stunting 14 persen tercapai pada 2024
Baca juga: TNI menyerahkan bantuan paket nutrisi cegah stunting di Aceh Barat
Menurut dia, kegiatan tersebut dilaksanakan melalui kerja sama dengan berbagai pihak seperti TP PKK, Persatuan Ahli Gizi (Persagi), rumah gizi gampong (RGG) dan pihak swasta lainnya.
Melalui BAAS, menurut dia, keluarga yang memiliki anak stunting mendapat telur untuk dikonsumsi setiap hari selama tiga bulan sehingga mampu mempercepat penurunan angka stunting.
Pemerintah Kabupaten Aceh Besar terus melakukan berbagai upaya dan melakukan penguatan kolaborasi dan sinergi dengan pemangku kepentingan dalam melakukan percepatan pencegahan stunting.
Berdasarkan data dari Elektronik Pencatatan dan Pelaporan Gizi Berbasis Masyarakat (E-PPGBM) pada akhir bulan Juni 2023, angka stunting di Kabupaten Aceh Besar mengalami penurunan yang di signifikan yakni 13,4 persen.
“Hasil ini juga merupakan upaya keras Pak Pj Bupati dalam penguatan kolaborasi dan sinergi dengan berbagai pemangku kepentingan menekan laju stunting di Aceh Besar,” kata Fadhlan.
Baca juga: Desa di Aceh wajib gunakan dana desa untuk tangani stunting
Baca juga: Aceh jadikan hari gizi 2023 sebagai momentum penurunan stunting
Pewarta: M Ifdhal
Editor: Budhi Santoso
Copyright © ANTARA 2023