Saham Prancis ditutup di zona hijau, indeks CAC 40 menguat 0,79 persen

Paris (ANTARA) - Saham-saham Prancis ditutup di zona hijau pada perdagangan Kamis waktu setempat (20/7/2023), mencatat keuntungan untuk hari ketiga berturut-turut, dengan indeks acuan CAC 40 di Bursa Efek Paris menguat 0,79 persen atau 57,97 poin menjadi menetap di 7.384,91 poin.

Indeks CAC 40 bertambah 0,11 persen atau 7,76 poin menjadi 7.326,94 poin perdagangan Rabu (19/7/2023), setelah naik 0,38 persen atau 27,52 poin menjadi 7.319,18 poin pada Selasa (18/7/2023), dan anjlok 1,12 persen atau 82,88 poin menjadi 7.291,66 poin pada Senin (17/7/2023).

Dari 40 saham perusahaan besar pilihan yang menjadi komponen indeks CAC 40, sebanyak 27 saham berhasil membukukan keuntungan, sementara 10 saham mengalami kerugian dan tiga saham diperdagangkan tidak berubah.

Axa SA, sebuah perusahaan asuransi multinasional Prancis yang juga menyediakan jasa manajemen investasi dan jasa keuangan lainnya meningkat 2,67 persen, menjadi pencetak keuntungan terbesar (top gainer) dari saham-saham unggulan atau blue chips.

Diikuti oleh saham perusahaan industri farmasi yang menawarkan obat-obatan, obat generik, suplemen makanan, kosmetik, dan alat kesehatan Sanofi SA terangkat 2,43 persen; serta perusahaan yang mendesain, memproduksi, dan memasarkan barang-barang fesyen mewah Kering SA bertambah 2,07 persen.

Sementara itu, Dassault Systemes SE, perusahaan teknologi yang menyediakan layanan aplikasi perangkat lunak untuk mendukung proses inovasi perusahaan klien menderita kerugian terbesar (top loser) di antara saham-saham unggulan, dengan harga sahamnya tergelincir 1,61 persen.

Disusul oleh saham perusahaan yang merancang, mengembangkan, memproduksi, dan memasarkan sirkuit terpadu semikonduktor STMicroelectronics NV kehilangan 1,51 persen; serta perusahaan jasa pembayaran dan transaksi multinasional Prancis Worldline SA jatuh 1,39 persen.