Badan Kesbangpol Sleman selenggarakan Latihan Dasar Bela Negara

"Dengan pelatihan ini diharapkan dapat sekaligus mengedukasi peserta dalam meningkatkan kesadaran dalam mensukseskan Pemilu 2024, dan partisipasi masyarakat pun dapat meningkat pada pesta demokrasi mendatang,"

Sleman (ANTARA) - Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta menyelenggarakan Latihan Dasar Bela Negara sebagai bentuk dukungan untuk mensukseskan Pemilihan Umum (Pemilu) 2024, Kamis.

Pelatihan yang berlangsung di Kantor Kalurahan Wukirharjo, Kapanewon (Kecamatan) Prambanan ini dihadiri Wakil Bupati Sleman Danang Maharsa yang sekaligus mengukuhkan peserta pelatihan.

Danang Maharsa mengatakan, penyelenggaraan Latihan Dasar Bela Negara menjadi salah satu wujud pemupukan rasa cinta tanah air dan bela negara.

"Dengan pelatihan ini diharapkan dapat sekaligus mengedukasi peserta dalam meningkatkan kesadaran dalam mensukseskan Pemilu 2024, dan partisipasi masyarakat pun dapat meningkat pada pesta demokrasi mendatang," katanya.

Ia juga mengajak para peserta pelatihan untuk menjaga kedamaian dan ketentraman bersama menjelang dan selama proses Pemilu 2024.

"Jangan sampai ada kepentingan pribadi di atas kepentingan bersama kita. Mari kita wujudkan ketentraman Sleman terutama jelang Pemilu 2024 ini. Dengan memiliki rasa cinta tanah air, maka bersama kita bisa mewujudkan pesta demokrasi yang sehat," katanya.

Pada kesempatan tersebut Wakil Bupati Sleman Danang Maharsa juga mengukuhkan 75 peserta yang terdiri dari pamong kalurahan, anggota perlindungan masyarakat dan karang taruna, sekaligus menyerahkan piagam dan bendera merah putih sebagai simbolis pengukuhan peserta Latihan Dasar Bela Negara.

Kepala Bidang Bina Ideologi Wawasan Kebangsaan dan Karakter Bangsa, Badan Kesbangpol Kabupaten Sleman Suprapti mengatakan, dengan mengusung tema "Mewujudkan Masyarakat Sadar Akan Bela Negara Untuk Mensukseskan Pemilu tahun 2024", Latihan Dasar Bela Negara menjadi bukti sinergi dan komunikasi dari berbagai pihak atas kesadaran menumbuhkan kesadaran dalam mensukseskan Pemilu 2024.

"Kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka memperkuat pemahaman bela negara sebagai upaya menumbuhkan kesadaran bela negara bagi masayarakat. Juga untuk meningkatkan kesadaran masyarakat dalam meningkatkan sikap bela negara," katanya.

Untuk mewujudkan hal tersebut, peserta mengikuti pelatihan selama tiga hari, yakni pada 17, 18, dan 20 Juli 2023.

Suprapti berharap, materi dan ilmu yang telah diterima peserta dapat segera disosialisasikan kepada masyarakat setempat agar dapat meningkatkan pemahaman dalam pelaksanaan Pemilu 2024.