New York (ANTARA News) - Harga minyak dunia Kamis pagi WIB ini secara tak terduga naik menyusul turunnya stok minyak Amerika Serikat dan kemungkikan Federal Reserve mempertahankan program stimulusnya.

Per barel minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) untuk pengiriman April dijual seharga 92,96 dolar AS, naik 80 sen di New York Mercantile Exchange, sedangkan minyak mentah Brent Laut Utara untuk pengiriman Mei ditutup pada 108,72 dolar AS per barel atau naik 1,27 dolar AS.

Kenaikan ini terjadi setelah Departemen Energi AS melaporkan persediaan minyak turun 1,3 juta barel dalam pekan yang berakhir 15 Maret, padahal para analis telah memperkirakan penumpukan 1,7 juta barel.

Persediaan "sedikit bullish," kata Andy Lebow, wakil presiden senior untuk energi berjangka pada Jefferies Bache. "Namun permintaan melemah."

Total permintaan minyak AS untuk minggu ini mencapai 17,77 juta barel per hari atau turun 4,5 persen dari minggu lalu.

Para analis mengatakan rendahnya nilai dolar AS turut mendukung naiknya harga minyak, sedangkan depresiasi dolar AS terjadi  setelah Federal Reserve memutuskan mempertahankan kebijakan moneter longgar demi menahan menyangga euro, bukan dolar AS, demikian AFP.
(A026) 

Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2013