Saya terharu melihat prestasi dan semangat mereka. Alhamdulillah kemenangan ini sesuai dengan target kita. Ini jadi modal luar biasa untuk tantangan ke depan yang tidak lebih ringan dari All England
Tangerang (ANTARA News) - Juara All England Tontowi Ahmad-Liliyana Natsir tiba di Tanah Air dengan sambutan meriah di Terminal II Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Rabu malam.
Tim penyambut yang terdiri dari keluarga, kerabat, serta pengurus PB PBSI yang sudah menunggu lama tampak sumringah saat melihat dua pahlawan Indonesia itu muncul. Iringan tepuk tangan juga datang dari pengunjung bandara yang akhirnya ikut menanti kedatangan mereka.
Kemudian Ketua Umum PB PBSI, Gita Wirjawan, mengalungkan rangkaian bunga kepada ganda campuran terbaik Indonesia itu.
"Saya terharu melihat prestasi dan semangat mereka. Alhamdulillah kemenangan ini sesuai dengan target kita. Ini jadi modal luar biasa untuk tantangan ke depan yang tidak lebih ringan dari All England," kata Gita Wirjawan usai pengalungan bunga.
Menteri Perdagangan itu juga mengingatkan tiga target lain yang dicanangkan sejak kepengurusannya yakni Piala Sudirman, Kejuaraan Dunia, dan SEA Games.
"Jalan di depan masih penuh tantangan, kita tidak boleh lengah dan menganggap remeh. Tetapi sekali lagi kami semua bangga sekali," ujar Gita yang sempat datang terlambat sehingga acara penyambutan terpaksa molor.
Tak lupa Gita juga menyinggung soal bonus yang telah ia janjikan tiga kali lipat dari gaji mereka. "Kita akan komitmen, kita akan berikan bonus termasuk untuk pelatih," tambahnya.
Sementara itu, Liliyana dengan mata berkaca-kaca mempersembahkan kemenangannya ini untuk keluarga yang selalu mendukungnya serta sang pelatih, Richard Mainaky.
"Kami senang banget apalagi disambut seperti ini jadi terharu. Mudah-mudahan ini awal yang baik untuk prestasi kami ke depan," kata Liliyana yang membidik target selanjutnya meraih gelar Kejuaraan Dunia.
Pada kesempatan yang sama sempat terjadi pemandangan mengharukan saat Liliyana menghampiri ibundanya, Jin Chen, yang sudah menunggu bersama kakaknya, Kalista, serta keponakannya. Mereka langsung berpelukan lama.
Tontowi-Liliyana berhasil mempertahankan gelar juara di turnamen bulu tangkis All England Superseries Premier, Minggu (10/3) lalu dengan mengalahkan ganda campuran asal China, Zhang Nan-Zhao Yunlei langsung dua game 21-13, 21-17 di National Indoor Arena, Birmingham, Inggris.
Bahkan Tontowi-Liliyana mencetak sejarah sebagai pasangan ganda campuran Indonesia yang meraih gelar All England dua kali berturut-turut.
Lewat kemenangan Tontowi-Liliyana, Indonesia berhasil memboyong satu gelar dari kejuaraan bulu tangkis tertua di dunia itu serta mengamankan gelar yang telah mereka rengkuh pada All England 2012. Saat itu, keberhasilan mereka menjadi sejarah karena berhasil merebut kembali gelar ganda campuran pertama Indonesia di ajang All England sejak 1979 yang dimenangkan pasangan Christian Hadinata-Imelda Wigoeno.
Tontowi-Liliyana bersama rombongan atlet lain awalnya dijadwalkan tiba Selasa (19/3) malam namun tertunda sehari karena faktor cuaca. Mereka akan langsung berlaga kembali di turnamen Axiata Cup, di Surabaya, Kamis (21/3) besok. (M047)
Pewarta: Monalisa
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2013