Ada permintaan dari internal Partai Persatuan Pembangunan (PPP) atas penggantian tersebut.
Jakarta (ANTARA) - Pelaksana Tugas (Plt.) Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Muhamad Mardiono menepis kabar digantinya Zainut Tauhid Sa'adi dari jabatan Wakil Menteri Agama karena putranya, Najmi Mumtaza Rabbany, bergabung ke Partai Perindo.
"Enggak ada, kami enggak ada. Tentu Pak Presiden sebagai yang memiliki hak prerogratif, ya, tentu mengambil keputusan melalui penelahaan yang luas, tidak semata-mata dari partai," ucap Mardiono kepada awak media usai memberi pidato pada Pelatihan Juru Kampanye (Jurkam) Tim Pemenangan Bakal Calon Presiden Ganjar Pranowo di iNews Tower, Jakarta Pusat, Senin.
Mardiono menyatakan reshuffle atau perombakan di jajaran pembantu presiden merupakan suatu hal yang wajar. Dia mengaku juga pernah merasakan hal serupa.
"Itu 'kan soal pergantian itu sudah menjadi kebiasaan," ujar Mardiono.
Zainut merupakan kader PPP. Namun, pada hari Senin, Zainut resmi digantikan Saiful Rahmat Dasuki sebagai Wamenag. Saiful merupakan kolega Zainut di PPP.
Pada hari Senin, Presiden RI Jokowi melantik Saiful Rahmat Dasuki sebagai Wamenag berdasarkan Surat Keputusan Presiden RI 32 M Tahun 2023 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Wakil Menteri Negara Kabinet Indonesia Maju Periode Tahun 2019—2024.
Saiful menegaskan bahwa kerjanya akan searah dengan apa yang diinginkan Presiden Jokowi dan Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas.
Sebelumnya, Presiden Jokowi menyebutkan ada permintaan dari internal Partai Persatuan Pembangunan (PPP) atas penggantian tersebut.
"Itu ada permintaan dari partai," kata Presiden Jokowi saat ditanya soal penggantian jabatan Wamenag.
Baca juga: Jokowi sebut pergantian Wamenag karena pertimbangan dari partai
Baca juga: Wamenag ingin lanjutkan kebijakan moderasi beragama
Pewarta: Putu Indah Savitri
Editor: D.Dj. Kliwantoro
Copyright © ANTARA 2023