Jakarta (ANTARA) - WhatsApp, aplikasi pesan populer yang dimiliki oleh Meta, akan meluncurkan fitur baru yang menarik dalam pembaruan mendatangnya. Menurut WABetaInfo, versi beta terbaru, 2.23.15.6, yang tersedia melalui Google Play Beta Program, memberikan gambaran tentang apa yang akan datang, yaitu avatar bergerak.
Baru-baru ini, WhatsApp melakukan dua perbaikan signifikan pada fungsionalitas avatar di platform iOS dan Android. Perbaikan pertama memungkinkan pengguna untuk membuat avatar mereka secara otomatis hanya dengan mengambil foto.
Baca juga: WhatsApp kembangkan fitur username dan screen sharing
Perbaikan kedua melibatkan perluasan koleksi avatar yang tersedia bagi pengguna, yang secara otomatis diberikan kepada mereka yang mengatur avatar dalam pengaturan aplikasi.
Dalam mengembangkan perbaikan ini, WhatsApp kini sedang mengembangkan versi bergerak dari paket avatar, seperti yang terungkap dalam pembaruan beta terbaru.
Pembaruan ini menjanjikan untuk memberikan unsur dinamis pada avatar, menambahkan lebih banyak kehidupan dan kepribadian pada stiker, serta meningkatkan pengalaman komunikasi secara keseluruhan.
Meskipun tanggal rilis yang pasti belum diumumkan, avatar bergerak sudah berfungsi dan memberikan pengalaman pengguna yang stabil.
Selain avatar bergerak, WhatsApp juga sedang mengerjakan fitur saran stiker berdasarkan emoji yang digunakan selama percakapan, memungkinkan pengguna untuk menemukan dan berbagi stiker yang relevan dengan lebih nyaman.
Selain perkembangan menarik ini, WhatsApp aktif mengembangkan beberapa fitur lain untuk meningkatkan pengalaman pengguna.
Ini termasuk meningkatkan privasi dengan fitur nomor telepon tersembunyi untuk komunitas, memperkenalkan fitur penyaringan daftar obrolan yang nyaman, dan mengimplementasikan kemampuan berbagi video berkualitas tinggi. Demikian disiarkan Gizmochina, Sabtu (15/7) waktu setempat.
Baca juga: WhatsApp tengah buat fitur daftar obrolan yang lebih nyaman
Baca juga: WhatsApp ungkap cara transfer chat melalui kode QR
Baca juga: Masyarakat Malaysia diminta tidak unduh aplikasi “Pink Whatsapp”
Penerjemah: Fathur Rochman
Editor: Maria Rosari Dwi Putri
Copyright © ANTARA 2023