Pembangunan ini dibangun di Tanah Papua, pasti yang paling merasakan manfaatnya ke depan tentu orang asli PapuaManokwari (ANTARA) - Wakil Presiden Ma'ruf Amin menekankan pembangunan yang dilakukan di Tanah Papua sudah pasti ditujukan bagi masyarakat Papua khususnya orang asli Papua (OAP), sehingga tidak boleh diganggu.
Hal itu disampaikan Wapres menyikapi seringnya konflik yang muncul seiring pembangunan di Papua.
"Pembangunan ini dibangun di Tanah Papua, pasti yang paling merasakan manfaatnya ke depan tentu orang asli Papua. Karena itu jangan diganggu pembangunan di sini," ujar Wapres di sela kunjungan kerja meninjau program peremajaan sawit seluas 2.044 hektare di Manokwari, Papua Barat, Sabtu.
Wapres menegaskan pembangunan di Papua bukan ditujukan untuk orang di daerah lain. Infrastruktur yang dibangun di Papua juga tidak mungkin akan dipindahkan ke daerah lain.
"Pembangunan di Papua bukan untuk orang Jakarta. Dibangun di Tanah Papua, nggak mungkin akan dipindah ke Jakarta. Jadi untuk orang Papua, terutama orang asli Papua," jelasnya.
Dia menyampaikan apabila ada gangguan maka pembangunan di Papua tidak akan lancar.
"Nanti dibilang (pembangunan) tidak sampai. Tidak sampai karena ada gangguan. Maka saya bilang kita bangun bersama untuk Papua," kata Wapres.
Baca juga: Wapres resmikan lima proyek strategis di Manokwari
Baca juga: Wapres ajak Sinode-PGGP rumuskan strategi besar pembangunan Papua
Baca juga: Wapres: Pemerintah komitmen majukan Kabupaten Fakfak Papua Barat
Pewarta: Rangga Pandu Asmara Jingga
Editor: Indra Gultom
Copyright © ANTARA 2023