Saya merasa hebat
Indian Wells, California (ANTARA News) - Tomas Berdych merupakan petenis pertama putera yang maju ke babak semifinal turnamen tenis BNP Paribas Terbuka setelah Kamis malam menang 6-4 6-4 atas petenis yang memiliki pukulan servis keras dari Afrika Selatan, Kevin Anderson.
Berdych, yang belum pernah tertinggal satu set pun dalam empat pertandingan ATP Masters 1000, mematikan servis Anderson di game terakhir set pertama dan kedua, untuk memenangi laga selama 90 menit pada cuaca panas di Indian Wells Garden.
Pertenis berusia 27 tahun dari Ceko itu, yang sebelumnya tidak pernah maju ke putaran empat besar di Indian Wells, selanjutnya akan bertemu dengan juara bertahan Roger Federer atau saingan beratnya Rafa Nadal, pada laga perempat final.
"Saya merasa hebat," diakui Berdych dalam wawancara di tepi lapangan, setelah mengalahkan Anderson untuk keenam kalinya dalam enam pertemuan mereka.
"Saya berusaha dan berhasil fokus pada permainan saya hari ini. Kevin bermain bagus, ia petenis hebat," katanya.
"Saya gembira bisa lolos ke babak berikutnya dan kenyataan bahwa saya belum kalah satu set pun, merupakan bonus manis untuk saya," kata petenis unggulan keenam itu, yang maju ke babak final dua turnamen ATP musim ini, di Marseille dan di Dubai, dan kalah di kedua turnamen itu.
"Ini merupakan turnamen pertama (ATP Masters 1000) tahun ini dan saya mengawalinya dengan baik," ujarnya.
Set pembuka dimulai dengan permainan servis hingga game ke-10, ketika Berdych mengambil keuntungan dari beberapa kesalahan ganda lawannya dan memenangi set itu.
Kedua petenis sama-sama tidak mampu mematikan servis lawannya hingga game ke-10 pada set kedua, ketika Anderson melancarkan pukulan "forehand" yang membuat petenis Ceko itu mendapat dua "match point".
Berdych meningkatkan permainannya dan tidak bersedia didikte pemain jangkung dari Afrika Selatan itu-- yang maju ke perempat final untuk kedua kalinya dalam event ATP Masters 1000, kemudian pukulannya nyangkut di net.
Anderson, yang mengalahkan petenis nomor empat dunia dari Spanyol David Ferrer di putaran kedua, membuat delapan "ace" dan tiga kesalahan ganda sehingga catatan pertandingannya menjadi 13-4 musim ini.
Editor: Ella Syafputri
Copyright © ANTARA 2013