Hohhot (ANTARA) - Konservasi energi, pengurangan karbon, dan pembangunan rendah karbon telah diintegrasikan ke dalam berbagai tahap penambangan, pengangkutan, dan pemanfaatan batu bara di wilayah Jungar, Daerah Otonom Mongolia Dalam, China utara.
Tambang cerdas di Tambang Batu Bara Longwanggou milik China Datang Corporation Ltd. di wilayah Jungar berhasil mencapai operasi tanpa awak di 18 lokasi bawah tanah yang tetap.
Modulasi frekuensi cerdas digunakan untuk mengoptimalkan operasi penambangan batu bara, yang secara efektif mengurangi konsumsi energi hingga 30 persen.
Hingga akhir Desember 2022, total 126 tambang batu bara cerdas, yang serupa dengan tambang ini, telah didirikan di Mongolia Dalam.
Pada awal 2023, peresmian sistem transportasi kereta di Tambang Batu Bara Longwanggou Datang menandai debut kereta muatan bawah tanah bertenaga listrik pertama di China.
Bahan bakar hidrokarbon berbasis batu bara jenis baru yang dikembangkan oleh perusahaan industri batu bara lokal digunakan dalam pembangkit listrik tenaga panas, yang menghemat 50 gram batu bara untuk setiap 1 kilowatt-jam (kWh) listrik yang dihasilkan.
Sebagai pusat energi dan sumber daya strategis yang penting di China, Mongolia Dalam secara aktif mengejar transformasi ramah lingkungan dan rendah karbon di sektor industri batu baranya.
Upaya ini memiliki arti penting dalam menjaga keamanan energi nasional dan berkontribusi pada pencapaian tujuan karbon ganda China.
Pewarta: Xinhua
Editor: Santoso
Copyright © ANTARA 2023