Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan memastikan PAN akan bergabung dengan koalisi yang ada di pemerintahan pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.
"Kami lagi intens di hari-hari mendekati Oktober 2023 pendaftaran," katanya usai Temu Konsolidasi Pemenangan Pemilu 2024 di Solo, Jawa Tengah, Rabu.
Ia mengatakan salah satu yang dilakukan adalah melakukan pertemuan dengan berbagai kalangan dan memastikan bergabungnya PAN dengan partai yang ada di pemerintahan.
"Nanti bentuknya seperti apa sekarang masih ada pembicaraan karena perkembangan masih jalan terus, termasuk soal cawapres," katanya.
Baca juga: Zulhas: PAN ingin pemilih muda mencicil rumah dengan mudah dan murah
Baca juga: Uya Kuya sebut PAN berkomitmen lindungi TKW di luar negeri
Baca juga: Zulhas: PAN ingin pemilih muda mencicil rumah dengan mudah dan murah
Baca juga: Uya Kuya sebut PAN berkomitmen lindungi TKW di luar negeri
Disinggung mengenai poros baru koalisi antara Partai Golkar dengan PAN, katanya, juga masih dalam tahap pembicaraan.
"Kami pembicaraan terus, Golkar dengan PAN cukup juga, Golkar dengan Gerindra cukup, Golkar dengan PKB cukup, tapi kan partai inginnya koalisi kemungkinan menang, saya kira ini jadi pertimbangan utama," katanya.
Ia mengatakan saat ini sudah memungkinkan koalisi hanya dengan melibatkan dua partai politik.
"Sekarang ada ukuran survei, yang paling memungkinkan," katanya.
Ditanya terkait pilkada Jateng, ia belum memberikan banyak penjelasan.
"Insya Allah 2024 PAN bangkit di Jateng. Kami lihat nanti, yang penting pileg dulu kan," katanya.
Pewarta: Aris Wasita
Editor: Herry Soebanto
Copyright © ANTARA 2023