“Dengan program ini, kami mengajak publik untuk saling berbagi dengan cara menyumbangkan barang bekas pakai yang layak untuk dapat dijual kembali dan hasilnya akan dimanfaatkan untuk kegiatan Corporate Social Responsibility (CSR),” kata Head of Corporate Secretary Mirae Asset Ivonne Kaharu dalam Media Day di Mirae Asset Sekuritas Investment House, Jakarta, Senin.
Selain Goodify, Mirae Asset juga memiliki program CSR bernama Odd Lot, yang dapat menerima sumbangan saham tidak genap satu lot, atau di bawah 100 unit.
Mirae Asset juga rutin mengadakan kegiatan CSR yang bertujuan meluaskan dampak positif perusahaan kepada masyarakat di 27 cabang atau Office Education (OE), yang merupakan bagian dari 44 gerai Mirae Asset Sekuritas.
Kegiatan CSR tersebut merupakan bentuk inovasi kegiatan CSR yang dilakukan Mirae Asset yang rutin digelar dalam berbagai bidang yaitu sosial, pendidikan, kesehatan, keagamaan, dan lingkungan.
“Tahun ini, Mirae Asset juga berniat menggelar lebih banyak lagi kegiatan CSR seiring dengan harapan semakin bertumbuhnya ekonomi dan juga semakin baiknya kinerja Mirae Asset,” tutur Ivonne.
Ke depan, Mirae Asset berharap niat baik melalui peluncuran Goodify dapat menular dan meningkatkan kesadaran pihak lain untuk berbuat baik kepada lebih banyak orang.
“Mirae Asset mengajak seluruh karyawan dan masyarakat sekitar untuk melakukan CSR agar memberikan dampak positif bagi masyarakat di sekitarnya,” katanya.
Baca juga: Analis Mirae Asset perkirakan IHSG capai 7.600 sampai akhir 2023
Baca juga: Analis prediksi harga saham sektor otomotif akan terus bertumbuh
Baca juga: Mirae Asset: Suku bunga tinggi, prospek investasi obligasi menjanjikan
Pewarta: Sanya Dinda Susanti
Editor: Biqwanto Situmorang
Copyright © ANTARA 2023
