Indeks STOXX 600 pan-Eropa merosot 0,3 persen pada pukul 07.20 GMT
Bengaluru (ANTARA) - Saham Eropa tergelincir pada awal perdagangan Senin, setelah mencatat kerugian besar mingguan karena angka inflasi yang lemah dari China memicu kekhawatiran tentang permintaan yang lesu, sementara investor menunggu data inflasi AS serta pendapatan perusahaan yang akan dirilis akhir pekan ini.
Indeks STOXX 600 pan-Eropa merosot 0,3 persen pada pukul 07.20 GMT, dengan sektor pertambangan dan pembuat mobil yang memiliki eksposur ke China memimpin penurunan.
Pasar Asia melemah setelah data menunjukkan indeks harga gerbang pabrik China turun pada laju tercepat dalam tujuh setengah tahun pada Juni, sementara inflasi konsumen paling lambat sejak 2021.
Indeks acuan STOXX 600 membukukan minggu terburuk dalam hampir empat bulan pada Jumat (7/7/2023) setelah pesan hawkish dari pembuat kebijakan bank sentral dan data ekonomi AS yang tangguh memicu kekhawatiran bahwa suku bunga akan tetap tinggi lebih lama.
Di antara saham-saham individu, saham Bayer terangkat 2,5 persen menyusul laporan bahwa raksasa industri obat-obatan hingga pestisida Jerman itu dapat melakukan spin-off dan mencatatkan unit CropScience-nya.
Kering tergelincir 0,3 persen setelah Financial Times melaporkan bahwa pemilik Gucci membayar 3,5 miliar euro (3,83 miliar dolar AS) untuk mengakuisisi label wewangian kelas atas Creed pada Juni.
Baca juga: Saham Eropa dibuka turun imbas Fed yang "hawkish", ketegangan AS-China
Baca juga: Saham Eropa dibuka melemah tertekan kekhawatiran pertumbuhan China
Penerjemah: Apep Suhendar
Editor: Ahmad Wijaya
Copyright © ANTARA 2023