IHSG dibuka naik sementara kurs rupiah melemah

IHSG BEI dibuka naik 4,62 poin atau 0,10 persen ke posisi 4.879,36.

Jakarta (ANTARA News) - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) Senin dibuka naik sementara kurs mata uang rupiah terhadap dolar AS melemah.

IHSG BEI dibuka naik 4,62 poin atau 0,10 persen ke posisi 4.879,36. Sedangkan nilai tukar mata uang rupiah yang ditransaksikan antarbank di Jakarta pada Senin pagi melemah nilainya sebesar empat poin menjadi Rp9.690 dibanding posisi sebelumnya Rp9.686 per dolar AS.

Menurut analis Samuel Sekuritas, Adrianus Bias, bursa Asia termasuk indeks BEI dibuka menguat pagi ini karena ada sentimen positif dari data pengangguran AS, yang lebih baik dari ekspektasi.

Namun demikian, ia menambahkan beberapa saham di domestik khususnya dari sektor properti dan konstruksi yang telah menguat signifikan pada pekan lalu cukup rawan aksi ambil untung.

Kepala riset e-Trading Securities, Betrand Raynaldi, mengatakan pada perdagangan hari ini (11/3) IHSG BEI diperkirakan bergerak konsolidasi setelah kenaikan yang cukup signifikan selama pekan lalu.

"Kondisi itu juga dikonfirmasi oleh indikator Stochastic yang sudah berada pada area jenuh beli dan diperkirakan IHSG BEI akan bergerak di kisaran 4.820-4.950 poin," katanya.

Ia merekomendasikan beberapa saham-saham yang dapat diperhatikan yakni Bank Central Asia (BBCA), Bhakti Investama (BHIT), dan Harum Energy (HRUM).

Bursa regional diantaranya indeks Hang Seng menguat 94,48 poin (0,41 persen) ke level 23.186,43, indeks Nikkei-225 naik 315,54 poin (2,64 persen) ke level 12.283,62, Straits Times melemah 9,01 poin (0,27 persen) ke posisi 3.289,53.