Garut (ANTARA) - Kepolisian Daerah Jawa Barat (Polda Jabar) menggelar adu ketangkasan burung merpati terbang yang diikuti ribuan peserta dari sejumlah provinsi memperebutkan Kapolda Jabar Cup pada Liga Penggemar Merpati Tinggi Indonesia seri Tasikmalaya di Lapak RMT Stadium Kampung Cibuek, Kecamatan Padakembang, Kabupaten Tasikmalaya, Sabtu.
Direktorat Pengamanan Objek Vital Polda Jabar Kombes Pol M. Hidayat yang membuka acara tersebut, Sabtu mengatakan, kegiatan adu ketangkasan merpati akan memperebutkan piala bergilir Kapolda Jabar dalam rangka HUT ke-77 Bhayangkara di Tasikmalaya.
"Piala bergilir Bapak Kapolda tentunya akan terus bergilir tiap tahun dalam rangka hari Bhayangkara ke-77 ini tentunya masyarakat ikut berpartisipasi, khususnya peningkatan UMKM," kata Hidayat yang membuka liga tersebut mewakili Kapolda Jabar Irjen Pol Akhmad Wiyagus.
Ia mengatakan kegiatan adu ketangkasan merpati terbang itu disambut antusias penggemar merpati dari sejumlah kota dan kabupaten di Indonesia untuk berlomba menunjukkan kepiawaiannya dan juga kemampuan merpati peliharaannya.
Peserta lomba yang cukup banyak dalam acara itu, kata dia, yakni dari Provinsi DKI, Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur, kemudian daerah lainnya yang semuanya berkumpul dalam satu arena menunjukkan keistimewaan setiap merpatinya.
"Ini sangat luar biasa, masyarakat antusias dan peserta pun dari beberapa provinsi, yang terbesar DKI, Jawa Barat sendiri, Jawa Timur, Jawa Tengah, mereka hadir dan penggemar masyarakat di Jabar saja sudah dua ribu penggemar merpati tinggi, yang lomba cukup banyak," kata Hidayat.
Salah seorang peserta asal Yogyakarta, Doni Faizal mengatakan sengaja ikut serta dengan datang secara rombongan sesama penggemar merpati untuk memeriahkan lomba ketangkasan merpati tingkat nasional di Tasikmalaya.
"Saya ke sini membawa 20 pasang merpati, sangat antusias sekali, karena ini 'event' tingkat nasional bagi penggemar merpati," katanya.
Baca juga: 770 ekor merpati dalam Festival Desa Bendoarum di Bondowoso
Ketua Panitia Liga Penggemar Merpati Tinggi Indonesia, Rahmat Puadi menyatakan, kegiatan lomba tersebut merupakan seri nasional dengan bertajuk Kapolda Cup 2023 yang dilombakan yakni kategori utama dan kategori ring atau burung muda.
Ia menjelaskan penilaian dalam lomba adu ketangkasan merpati itu berdasarkan kecepatan dan ketepatan burung masuk arena perlombaan yang sudah disediakan.
"Jadi semakin cepat dan semakin tepat burung merpati masuk bangku, maka dia pemenangnya. Alhamdulillah untuk antusias peserta sangat bagus, terlihat dari seluruh Indonesia hadir," katanya.
Kegiatan tersebut mendapatkan dukungan dari Pemkab Tasikmalaya karena adu ketangkasan merpati yang dihadiri peserta dari berbagai daerah itu dinilai telah mampu mendongkrak perekonomian, khususnya bagi masyarakat sekitar lokasi pelaksanaan.
"Bagi masyarakat Padakembang dengan hadirnya perlombaan merpati terbang ini bisa mengangkat perekonomian," kata Camat Padakembang perwakilan dari Pemkab Tasikmalaya Agianto Ahmad Tahir saat pembukaan lomba merpati terbang tingkat nasional itu.
Penggemar burung merpati dari seluruh Indonesia itu berjumlah dua ribuan orang yang berkumpul di ajang Liga Penggemar Merpati Tinggi Indonesia seri Tasikmalaya yang berlangsung selama dua hari sampai Minggu (9/7/2023).
Lomba tersebut memperebutkan hadiah berupa trofi, Piala Kapolda Jabar, sepeda motor, sepeda hingga uang ratusan juta rupiah.***3***
Baca juga: Tim terminator Benten juarai lomba burung merpati kolong di Jambi
Pewarta: Feri Purnama
Editor: Triono Subagyo
Copyright © ANTARA 2023