Country Garden Forest City Rayakan Pencapaian Penting, Menandai Pertumbuhan dan Kemajuan yang Terwujud Selama Tujuh Tahun Terakhir

- Country Garden Forest City Kini Hadir sebagai Destinasi Unggulan bagi Warga Hong Kong untuk Investasi Properti, Liburan, dan Menikmati Masa Pensiun

Johor Bahru, Malaysia (ANTARA/PRNewswire) -- Forest City, proyek real estat Country Garden Group, merayakan hari jadi ketujuh sebagai proyek perkotaan yang berkembang pesat. Terletak di Johor Bahru, Malaysia, dan dikenal sebagai lokasi yang sangat layak huni, Forest City telah berkembang secara signifikan sejak dilansir pertama kali pada 2016. Setelah berbagai fasilitas residensial dan pariwisata selesai dibangun, serta didukung oleh kedekatannya dengan Singapura dan Malaysia-Singapore Second Link, lokasi geografis terbaik dan insentif ekonomi yang menarik bagi ekspatriat, Forest City menarik minat pemilik rumah asal Hong Kong, serta lebih dari 40 negara dan wilayah di seluruh dunia untuk menetap, bahkan sekitar 300.000 wisatawan internasional juga datang berkunjung.

Chen Binghong, Regional CEO, Country Garden, Malaysia dan Singapura berkata, "Kami gembira merayakan hari jadi Forest City yang ketujuh. Seiring perkembangan berbagai fasilitas perkotaan dan pertumbuhan bisnis lokal, Forest City terus menghadirkan momentum positif dalam pembangunan sosio-ekonomi Johor Bahru, dan Malaysia secara keseluruhan. Baru-baru ini, Singapura menaikkan pajak bagi pembeli properti asing, dari 30% kini menjadi 60%. Hal ini secara tidak langsung meningkatkan daya tarik investasi di pasar real estat Malaysia. Kami tetap optimis atas prospek perkembangan Forest City, serta terus membangun dan menciptakan kehidupan urban terbaik dengan langkah yang lebih cepat."

Forest City memiliki lokasi yang menguntungkan, terletak di dekat Selat Malaka, jalur arteri transportasi yang penting, serta tempat beberapa pelabuhan kelas dunia. Lebih lagi, jalur transportasi airnya, wilayah yang menjadi lokasi proyek real estat ini, sangat strategis bagi Inisiatif Belt and Road China. Forest City berlokasi di Iskandar Economic Zone, area pembangunan ekonomi berskala luas yang didukung oleh pemerintah Malaysia. Area ini telah menarik investasi hampir US$ 82,8 miliar pada Juni 2022. Banyak perusahaan multinasional telah mendirikan kantornya di area tersebut. Berjarak hanya dua kilometer dari Singapura, pemerintah Malaysia merencanakan pembangunan pusat ekonomi regional yang mencakup Johor dan Singapura. Inisiatif ini diperkirakan akan terus menggerakkan pertumbuhan ekonomi di Johor, serta berkontribusi terhadap peran Forest City sebagai jembatan bagi integrasi ekonomi Malaysia-Singapura.

Perencanaan residensial Forest City kini mencapai fase akhir, dan sekitar 26.000 unit residensial telah selesai dibangun. Lebih dari 20.000 unit bahkan sukses terjual, seluruhnya telah selesai dibangun dan memenuhi semua ketentuan serah-terima unit. Lebih dari 80% uni residensial ini juga telah diserahkan kepada pemiliknya. Properti di Forest City menawarkan valuasi terbaik, dan harganya berawal dari MYR 510.000, sekitar HKD 870.000. Pemilik unit memegang hak kepemilikan properti permanen, serta dapat mengakses ekologi natural dan fasilitas bermutu di Forest City, serta area sekitarnya.

Proyek ini juga memiliki fasilitas kepariwisataan yang lengkap, termasuk dua hotel bintang lima, dua lapangan golf 18-hole berstandar internasional, serta kawasan bisnis. Rencana mendatang termasuk ekspansi fasilitas dan pembangunan lokasi hiburan keluarga. Seiring perkembangan pesat ekosistem perkotaannya, Forest City ingin menjadi pusat pariwisata lingkungan hidup (eco-tourism), pertukaran budaya, edukasi tentang lingkungan hidup, serta aktivitas rekreasi dan kesehatan. Dengan demikian, Forest City menghadirkan pengalaman imersif ketika menikmati alam bagi warga dan pengunjung.

Demi memenuhi kebutuhan warganya, Forest City aktif meningkatkan layanan pendidikan dan layanan kesehatan. Shattuck-St. Mary's Forest City International School, telah beroperasi sejak 2018, hadir sebagai fasilitas pendidikan utama, mengintegrasikan sarana belajar dari universitas di sekitarnya, dan beberapa sekolah internasional ternama. Dari sisi kesehatan dan kebugaran, Forest City berkolaborasi dengan MJ Group, lembaga dan pengelola layanan kesehatan terkemuka di Asia. Selain itu, Forest City memiliki beberapa fasilitas kedokteran ternama yang menjamin warga memperoleh layanan kesehatan komprehensif.

Fang Fang, Brand Marketing General Manager, Country Garden Malaysia dan Singapura, berkata, "Dalam beberapa tahun ke depan, Forest City akan terus meningkatkan mutu fasilitas, serta menyediakan layanan pemandu tur dan layanan personal lain bagi pemilik rumah di seluruh dunia. Hal tersebut akan semakin meningkatkan daya tarik dan pesona Forest City."

Forest City, dikenal akan inisiatif lingkungan hidup dan pintar, mendapat pengakuan internasional berkat konsep inovatifnya, yakni pengembangan terintegrasi, taman vertikal, dan keamanan berteknologi pintar. Forest City pun sukses meraih 30 penghargaan internasional, salah satu penghargaan penting diraih Forest City ketika tercantum dalam daftar "5 New Cities That Are Set to Shake up the Future" versi Forbes. Pada fase berikutnya, Forest City akan berfokus pada pengembangan industri teknologi canggih, pusat digital, serta kota yang ramah lingkungan dan berteknologi pintar. Lebih lagi, sejalan dengan kebijakan ekonomi Malaysia, Forest City ingin membina perkembangan industri dengan menarik investasi modal asing, serta mendorong perusahaan multinasional dan perusahaan lain agar mendirikan kantor dan fasilitas.

Agar warga Hong Kong dapat mempelajari manfaat yang diperoleh dengan memiliki rumah di Forest City, sebuah seminar akan digelar pada Semester II tahun ini. Sementara, sejumlah tur juga akan diadakan bagi warga Hong Kong yang meminati real estat di Malaysia. Lewat tur ini, warga Hong Kong secara langsung akan berkunjung ke pulau ini. Jadwal spesifik dan rincian registrasi akan diumumkan lebih lanjut.

Forest City adalah proyek kolaboratif antara Country Garden dan Esplanade Danga 88 Sdn Bhd (EDSB), didukung oleh pemerintah negara bagian Johor. Terletak di Iskandar Economic Zone, Malaysia, Forest City menjadi batu loncatan bagi pertumbuhan ekonomi di Asia Tenggara. Menempati lahan dengan luas ekitar 30 kilometer persegi, dan berada di dekat Tuas Second Link, Forest City bertekad menjalankan model pengembangan terintegrasi yang memadukan gaya hidup ideal dengan kemajuan kota. Pada masa mendatang, kota ini ingin mendirikan pulau bebas bea dan kawasan keuangan khusus, mencakup industri inti dalam bidang kepariwisataan, pendidikan, layanan kesehatan, dan keuangan. Seluruh rencana ini kelak mewujudkan pengalaman hidup di perkotaan yang sehat dan kontemporer.

Forest City menawarkan berbagai opsi unit residensial, termasuk vila vertikal di tepi pantai dengan satu hingga empat kamar tidur, vila di tepi pantai, apartemen mewah dengan menara tinggi, apartemen kondominium, unit residensial pada Fase 1 Pusat Keuangan multiguna, serta vila di tengah lapangan golf. Dua hotel dan dua lapangan golf 18-hole berstandar internasional telah beroperasi, serta menjadi fasilitas terbaik bagi warga dan pengunjung.

Source : Forest City Malaysia