Medan (ANTARA News) - Kapolda Sumatera Utara Irjen Pol Wisjnu Amat Sastro menegaskan, proses pemilihan gubernur dan wakil gubernur yang diselenggarakan di daerah itu berjalan sangat aman dan lancar.
"Tidak ada yang kasus menonjol dan dapat menghalangi kesuksesan pilkada," kata Kapolda didampingi Pangdam I Bukit Barisan Mayjen TNI Lodewijk F Paulus di kantor KPU Sumut di Medan, Kamis.
Menurut Kapolda, pihaknya telah melakukan pemantauan ke 33 kabupaten/kota di Sumut dengan memanfaatkan personel di 26 polres yang ada di provinsi itu.
Selain itu, ia dan Pangdam I Bukit Barisan Mayjen TNI Lodewijk F Paulus juga meninjau langsung sejumlah lokasi yang menjadi tempat berkumpulnya warga guna menyalurkan hak pilinya.
Dari peninjauan dan laporan dari berbagai daerah tersebut, diketahui proses pilkada Sumut tersebut berjalan dengan sangat lancar dan tidak mengalami gangguan sedikit pun.
Pihaknya memberikan apresiasi kepada masyarakat Sumut yang mampu menjalani proses pemilihan gubernur dan wakil gubernur tersebut sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
"Ternyata, masyarakat Sumut sudah sangat cerdas," katanya.
Meski telah berjalan dengan aman dan lancar, pihaknya tetap melakukan penjagaan dan pengamanan hingga proses pelantikan pasangan gubernur dan wakil gubernur terpilih.
"Kami akan berjaga terus selama 119 hari dengan mengerahkan 16.789 personel termsuk 2.000 prajurit TNI. Mudah-mudahan tidak terjadi apa-apa," katanya.
Pangdam I Bukit Barisan Mayjen TNI Lodewijk F Paulus juga mengaku bangga dengan pelaksanaan di Sumut yang berjalan dengan aman dan tertib tersebut.
"Laporan dari babinsa dan koramil, semuanya berjalan aman dan lancar," katanya.
Menurut catatan, Pilkada Sumut diikuti lima pasangan yakni mantan Dirut Bank Sumut Gus Irawan Pasaribu yang berpasangan dengan Wakil Bupati Serdang Bedagai Soekirman (nomor urut 1).
Berikutnya, anggota DPR RI dari PDI Perjuangan Effendi Simbolon yang berpasangan dengan mantan anggota KPU Jumiran Abdi (nomor urut 2).
Setelah itu, mantan Kajati Sumut yang juga anggota DPR RI dari Partai Golkar Chairuman Harahap yang berpasangan Fadly Nurzal yang juga Ketua DPW Partai Persatuan Pembangunan Sumut (nomor urut 3).
Selanjutnya, Bupati Deli Serdang Amri Tambunan yang berpasangan dengan mantan Sekretaris Daerah Pemprov Sumut RE Nainggolan (nomor urut 4).
Untuk pasangan nomor urut 5 adalah Pelaksana Tugas Gubernur Sumatera Utara Gatot Pujo Nugroho yang berpasangan dengan Bupati Serdang Bedagai HT Erry Nuradi.
(ANT)
Pewarta: Irwan Arfa
Editor: Desy Saputra
Copyright © ANTARA 2013