Jakarta (ANTARA) - Juara bertahan Elena Rybakina yang selamat dari ancaman Centre Court untuk mencapai babak kedua Wimbledon, Selasa waktu setempat, mengaku gugup dengan kehadiran Roger Federer yang duduk di kursi khusus untuk anggota kerajaan Inggris.
Rybakina mengalahkan petenis AS Shelby Rogers 4-6, 6-1, 6-2 di babak pertama saat juara Wimbledon delapan kali yang sudah pensiun Federer menonton.
"Mungkin karena itu saya deg-degan karena sebenarnya saya suka sekali dengan Roger. Waktu kecil saya selalu menonton dia bermain," kata Rybakina, dikutip dari AFP, Rabu.
"Suasana dan perhatian di Center Court sangat berbeda, terlebih pada tahun lalu saya memulai dari lapangan yang lebih kecil."
"Langsung ke lapangan besar ini. Saya pikir, ini adalah babak baru dan ini adalah sesuatu yang harus saya biasakan dan coba saya pertahankan level ini," ujar Rybakina.
Baca juga: Swiatek melenggang ke babak kedua saat Gauff tersingkir dari Wimbledon
Petenis Kazakhstan berusia 24 tahun itu tiba di London setelah berjuang dengan virus yang membuatnya tersingkir lebih awal di Berlin sebelum menarik diri dari Eastbourne.
"Saya merasa jauh lebih baik meski tidak mudah untuk kembali bugar," kata Rybakina.
"Saya senang mendapatkan kemenangan dan itu memberi kepercayaan diri lebih untuk babak selanjutnya."
Rogers (31) telah mengalahkan Rybakina di lapangan rumput Hertogenbosch tahun lalu dan awalnya dia mampu mendominasi di Centre Court.
Rybakina melakukan kesalahan ganda pada poin pertama sebelum kehilangan set pertama.
Namun, dia kembali fokus dan melaju untuk memimpin 5-0 pada set kedua sebelum menyamakan kedudukan.
Double break pada set penentuan membuatnya nyaman meraih kemenangan untuk menghadapi pertandingan babak kedua bertemu petenis Prancis Alize Cornet atau petenis China Nao Hibino.
Baca juga: Venus Williams salahkan rumput penyebab kekalahan dia di Wimbledon
Baca juga: Federer memukau penonton Wimbledon dari kursi khusus kerajaan
Pewarta: Arindra Meodia
Editor: Eka Arifa Rusqiyati
Copyright © ANTARA 2023