Hohhot (ANTARA) - Angka 58 persen tersebut dirilis pada ajang Konferensi Listrik Komputasi Hijau China (China Green Computing Power Conference) selama tiga hari yang akan berakhir pada Senin (3/7) di Hohhot, ibu kota Mongolia Dalam, China.
Klaster pusat data Horinger merupakan salah satu dari sepuluh klaster pusat data nasional di China. Sebuah mega proyek diluncurkan pada Februari 2022 yang melibatkan pembangunan delapan pusat komputasi nasional di negara itu dan sepuluh klaster pusat data nasional untuk meningkatkan daya komputasi secara keseluruhan.
Mongolia Dalam memiliki sumber daya yang kaya untuk tenaga angin dan energi surya. Total kapasitas terpasang energi baru di daerah ini menempati urutan ketiga di China dan pembangkit listrik energi barunya menduduki peringkat satu nasional.
Industri komputasi merupakan sektor padat daya. Klaster pusat data Horinger, yang terletak di Kota Hohhot, mampu mengakomodasi 950.000 peladen (server), menempatkannya sebagai salah satu pusat data terdepan di China dalam hal daya komputasi. Konsekuensinya, klaster itu juga memerlukan konsumsi energi yang sangat besar.
Pewarta: Xinhua
Editor: Atman Ahdiat
Copyright © ANTARA 2023