Ribuan warga Lampung Selatan padati objek wisata WTC libur Idul Adha

Jadi kalau prediksi kami itu bakal membludak pada hari Minggu besok

Lampung Selatan (ANTARA) - Ribuan masyarakat Lampung Selatan antusias mengunjungi objek wisata Way Tebing Cepa (WTC) di Kecamatan Penengahan, Kabupaten Lampung Selatan, Lampung pada hari Sabtu yang bersamaan dengan libur panjang Idul Adha 1444 H/2023.

Berdasarkan pantauan di lokasi, Sabtu terlihat sejumlah masyarakat berbondong-bondong memadati pintu masuk dan tempat pemandian wisata tersebut.

"Minat kunjungan warga untuk menikmati wisata alam pemandian WTC ini sangat tinggi, hari ini jumlah wisatawan yang berwisata saja sudah 1.500 pengunjung," kata pengelola objek wisata WTC, Junaidi Daut, di Lampung Selatan, Sabtu.

Ia mengatakan pemandian objek wisata WTC ini kemungkinan akan terus dipadati pengunjung sampai libur hari raya Idul Adha selesai, atau sampai hari Minggu besok.

"Jadi kalau prediksi kami itu bakal membludak pada hari Minggu besok, dimana hari itu hari terakhir libur Lebaran selesai," kata dia.

Salah seorang pengunjung warga Lampung Selatan, Eko mengatakan ia bersama keluarga berlibur di WTC untuk menikmati kesegaran air pegunungan asli dari Gunung Rajabasa.

"Ia mas sengaja datang ke objek wisata WTC ini bersama keluarga ingin menikmati keindahan alam yang sejuk dan air pegunungan yang masih asri," kata Eko.

Ia juga mengatakan, wisata WTC ini banyak digemari masyarakat Lampung Selatan, karena akses jalannya bagus dan tidak terlalu jauh dari Jalan Lintas Sumatera.

"Kalau saya lihat dari media sosial ya, memang antusias masyarakat itu cukup tinggi, bahkan banyak yang dari luar daerah yang sengaja ingin berlibur, dan kalau saya sih akses jalan nya bagus dan tidak terlalu jauh dari jalan lintas," kata dia.

Salah seorang pengunjung lainnya, Serli dari Bandarlampung mengatakan objek wisata WTC tersebut banyak digemari oleh semua kalangan, baik anak-anak ataupun orang dewasa.

"Pemandian WTC ini cukup banyak digemari semua kalangan sih, kalau saya lihat banyak anak-anak orang tua bahkan remaja," kata Serli.