Paris (ANTARA) - Saham-saham Prancis berakhir lebih tinggi pada perdagangan Jumat waktu setempat (30/6/2023), memperpanjang keuntungan untuk hari kelima berturut-turut, dengan indeks acuan CAC 40 di Bursa Efek Paris terangkat 1,19 persen atau 87,33 poin menjadi menetap di 7.400,06 poin.
Indeks CAC 40 bertambah 0,36 persen atau 26,41 poin menjadi 7.312,73 poin pada Kamis (29/6/2023), setelah menguat 0,98 persen atau 70,74 poin menjadi 7.286,32 poin pada Rabu (28/6/2023), dan terkerek 0,43 persen atau 31,23 poin menjadi 7.215,58 poin pada Selasa (27/6/2023).
Dari 40 saham perusahaan besar pilihan yang menjadi komponen indeks CAC 40, sebanyak 36 saham berhasil meraih keuntungan, sementara hanya empat saham yang mengalami kerugian.
Eurofins Scientific SE, sebuah grup perusahaan laboratorium Prancis yang menyediakan layanan pengujian dan dukungan untuk industri farmasi, makanan, lingkungan, agriscience, dan produk konsumen meningkat 2,94 persen, menjadi pencetak keuntungan terbesar (top gainer) dari saham-saham unggulan atau blue chips.
Diikuti oleh saham perusahaan properti dan pengembang real estat komersial multinasional Eropa Unibail-Rodamco-Westfield SE yang terdongkrak 2,36 persen; serta perusahaan yang memproduksi kacamata, lensa, dan produk perawatan mata lainnya EssilorLuxottica SA menguat 2,31 persen.
Sementara itu, Orange SA, sebuah perusahaan operator layanan telekomunikasi untuk pelanggan perumahan, profesional, dan bisnis besar multinasional Prancis menderita kerugian terbesar (top loser) di antara saham-saham unggulan, dengan harga sahamnya jatuh 0,48 persen.
Disusul oleh saham perusahaan jasa-jasa pembayaran dan transaksional multinasional Prancis Worldline SA yang kehilangan 0,27 persen; serta perusahaan layanan manajemen hubungan pelanggan dan pembuat program untuk menarik pelanggan baru Teleperformance SE melemah 0,26 persen.
Baca juga: Saham Prancis berakhir positif, indeks CAC 40 menguat 0,98 persen
Penerjemah: Apep Suhendar
Editor: Evi Ratnawati
Copyright © ANTARA 2023