Jakarta (ANTARA) - Pengelola Taman Margasatwa Ragunan di Jakarta Selatan mengimbau pengunjung naik transportasi umum demi mengurangi kemacetan di wilayah tersebut selama liburan Idul Adha 1444 Hijriah.
"Kita imbau pengunjung untuk naik kendaraan umum, apakah itu TransJakarta ataupun KRL agar lebih memudahkan," kata Staf Pelayanan dan Hubungan Masyarakat (Humas) Taman Margasatwa Ragunan, Wahyudi Bambang di Jakarta, Jumat.
Bambang menuturkan selama liburan ini terlihat setiap harinya semakin banyak antrean kendaraan pribadi yang cukup panjang menuju Taman Margasatwa Ragunan.
Terlebih, pihaknya menghitung adanya lonjakan jumlah pengunjung pada Kamis (29/6) lalu yang mencapai 30-ribuan orang. Dia memprediksi hari berikutnya pengunjung semakin bertambah.
"Pengunjung antusiasnya cukup bagus ya, tinggi sekali, pagi sebelum jam buka 09.00 WIB sudah ditunggu di gerbang masuknya," katanya.
Selain sarana menggunakan kendaraan umum, Bambang juga mengimbau kepada para orang tua yang mengajak anak ke tempat wisata agar lebih meningkatkan pengawasan.
Baca juga: Sekitar 5.000 orang kunjungi Margasatwa Ragunan pada libur Idul Adha
Baca juga: Pengelola Taman Margasatwa Ragunan imbau pengunjung tidak merokok
Menurut dia, seringnya ada kabar anak hilang lantaran kurangnya orang tua dalam memperhatikan anak-anaknya sehingga bisa terpisah di tempat ramai.
Dia juga menyoroti cuaca di Jakarta Selatan yang sering turun hujan sehingga pengunjung diharapkan bersiap membawa payung lantaran tempat-tempat berteduh di objek wisata itu yang terbatas.
"Kami juga ingatkan karena banyaknya pengunjung ini perlu ada kesadaran untuk tidak buang sampah sembarangan," katanya.
Pengunjung yang ingin lebih praktis dalam pemesanan tiket, bisa melakukan pembelian tiket secara daring melalui aplikasi "Taman Margasatwa Ragunan".
Sedangkan untuk membeli tiket di tempat, bisa menggunakan akses JakCard dengan saldo Rp20 ribu seharga Rp45 ribu. Harga tiket masuk Rp4.000 untuk dewasa dan Rp3.000 bagi anak-anak.
Saat ini Taman Margasatwa Ragunan dihuni 2.275 ekor satwa serta ditumbuhi lebih dari 20.000 pohon.
Baca juga: Pengunjung PRJ diimbau gunakan transportasi umum untuk tekan kemacetan
Pewarta: Luthfia Miranda Putri
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2023