Jakarta (ANTARA) — PT Waskita Karya (Persero) Tbk. Kode saham: WSKT memiliki pengalaman yang sangat baik untuk mengerjakan pembangunan dan renovasi sejumlah masjid yang ada di Indonesia. Sebut saja Masjid Baiturahman Aceh, Masjid Istiqlal Jakarta, Masjid Baiturahman Semarang dan Masjid Sheikh Zayed Solo.

Senior Vice President Corporate Secretary Perseroan, Ermy Puspa Yunita menjelaskan dalam proses pengerjaan pembangunan masjid-masjid yang dibangun oleh Waskita diselesaikan dengan tepat waktu bahkan ada beberapa yang lebih cepat pengerjaannya serta beberapa fasilitas dengan teknologi modern.

“Fasilitas yang dapat dimanfaatkan oleh jamaah pada masjid-masjid yang dibangun oleh Waskita antara lain, pada Masjid Baiturrahman Aceh dikembangkan menyerupai Masjid Nabawi di Kota Madinah Arab Saudi dengan dipasangnya 12 payung raksasa serta pohon kurma di sekitar halaman masjid. Dengan perluasan halaman dan pemasangan payung elektrik, masjid mampu menambah daya tampung yang semula 9.000 jamaah menjadi 24.405 jamaah,” ucap Ermy.

“Sementara pada Renovasi Masjid Istiqlal Jakarta dengan memperindah landscape yang dimana terdapat pusat perbelanjaan dan makanan yang dibina dari UMKM dan juga salah satu aspek yang diperbarui yaitu tata pencahayaannya yang dilengkapi teknologi kekinian serta Green Building. Selain pencahayaan di dalam masjid, pencahayaan di bagian luar masjid pun turut dibenahi. Salah satunya dengan menyinari kubah di Masjid Istiqlal,” tutur Ermy.

Sedangkan di Jawa Tengah terdapat Mesjid Syeikh Zayed Solo yang pembangunannya menampung 800 pekerja dan 100 pekerja lokal daerah solo sekitarnya serta Renovasi Mesjid Baiturahman Semarang yang diresmikan secara langsung oleh Presiden RI Joko Widodo dan Wakil Presiden RI Ma’ruf Amin.

“Sementara untuk fasilitas pada Masjid Sheikh Zayed Solo, masjid yang dibangun menyerupai miniatur masjid Sheikh Zayed Abu Dhabi UEA ini memiliki dua lantai dan mampu menampung 4.000 jemaah di bangunan intinya dan keseluruhan masjid ini bisa menampung 10.000 jemaah. Adapula ciri khas Kota Solo dalam mesjid ini dengan mengggunakan ukiran – ukiran batik kawung khas solo dan karpet dalam negeri,” ujar Ermy.

“Sedangkan untuk Renovasi Masjid Baiturrahman Semarang terdapat area parkir berkapasitas 229 motor dan 54 mobil. Selain itu landscape masjid juga diperindah menjadi taman asri di dua sisi. Dipisahkan oleh kolam dengan air mancur yang akan menyala sesuai jadwal shalat lima waktu,” tambah Ermy

Keempat masjid yang dibangun oleh Waskita menjadi ikon bagi kota tersebut sekaligus simbol keberadaan umat islam. Selain sebagai tempat ibadah, masjid-masjid tersebut diharapkan juga dapat mempererat silaturahmi sesama umat muslim serta memakmurkan masyarakat yang berada disekitarnya dengan difungsikan sebagai wahana memajukan ekonomi masyarakat yang dimana terdapat UMKM makanan dan juga souvenir yang dapat menjadi daya tarik untuk para pengunjung atau jamaah. Perseroan berharap keempat mesjid ini dapat digunakan untuk shalat Idul Adha dengan aman dan nyaman dengan beberapa fasilitas didalamnya.

Pewarta: PR Wire
Editor: PR Wire
Copyright © ANTARA 2023