300 UMKM dilibatkan dalam ajang JakCloth Reload Summer 2023

JakCloth ini bukan sekedar kegiatan, namun sudah menjelma menjadi agregator platform, sehingga kita bisa membantu membukakan akses pembiayaan melalui KUR (Kredit Usaha Rakyat) dan lainnya

Jakarta (ANTARA) - Sebanyak 300 Usaha Mikro dan Kecil Menengah (UMKM) akan memamerkan produk unggulan mereka dalam gelaran pameran busana JakCloth Reload Summer yang diselenggarakan pada 5 Juli hingga 9 Juli 2023.

“Kami berharap kegiatan kali ini dapat meningkatkan jumlah transaksi hingga dua kali lipat. Begitu juga pengunjung,” ujar Direktur Operasional JakCloth, Perdana Kusuma, dalam keterangannya di Jakarta, Selasa.

Melalui gelaran tersebut dia berharap dapat meningkatkan kepedulian masyarakat terhadap produk busana lokal. Apalagi di tengah isu thrifting atau kegiatan berbelanja pakaian bekas impor yang kembali marak.

“Belanja produk lokal sama halnya dengan jihad, membantu para saudara kita dalam mengembangkan usahanya,” jelas dia.

Baca juga: Ke Jakcloth, Menkop UKM ajak masyarakat cintai dan beli produk lokal

Dia menambahkan pihaknya mengembalikan konsep JakCloth seperti awalnya, yakni memadukan pameran dan konser musik. Hanya saja, kata dia, bedanya dengan konser-konser lainnya adalah harga tiket yang murah, hanya Rp30 ribu dengan pembelian di laman Jakcloth.Id.

Staf Khusus Menteri Koperasi UKM Bidang Pemberdayaan Ekonomi Kreatif, Fikri Satari, menambahkan bahwa pemerintah berupaya hadir dalam kegiatan JakCloth dengan mendorong terbentuknya ekosistem UMKM.

“JakCloth ini bukan sekedar kegiatan, namun sudah menjelma menjadi agregator platform, sehingga kita bisa membantu membukakan akses pembiayaan melalui KUR (Kredit Usaha Rakyat) dan lainnya,” kata Fikri.

Sejumlah musisi yang hadir dalam kegiatan tersebut yakni Deadsquad, Burgerkill, Vierratale, Revenge The Fate, For Revenge dan lainnya.

Baca juga: Tantangan Jakcloth beralih dari jualan offline ke online