Mengenai persiapan stadion maupun infrastruktur yang bakal digunakan untuk gelaran Piala Dunia U-17, Zainudin Amali mengatakan pemilihan itu ditentukan oleh FIFA.
"Jadi FIFA baru sebatas mengumumkan kita (Indonesia) sebagai tuan rumah saja. Kemudian seperti apa selanjutnya, stadionnya di mana, itu nanti FIFA yang mengumumkan. Kita menunggu (keputusan) FIFA lagi," kata Zainudin Amali dalam peluncuran dan konferensi pers BRI Liga 1 musim 2023/2024 di taman Aviary BRI, Jakarta, Senin.
Sebelumnya Indonesia ditunjuk oleh FIFA untuk menjadi tuan rumah Piala Dunia U-17 melalui keputusan bersama pada sidang FIFA Council yang digelar di Markas FIFA, Zurich, Swiss, Jumat lalu (23/6).
Baca juga: PSSI tegaskan belum ada pembicaraan dengan FIFA untuk Piala Dunia U-17
Piala Dunia U-17 dijadwalkan akan digelar pada 10 November hingga 2 Desember mendatang. Mengenai penggunaan venue atau stadion, FIFA masih belum melakukan pengecekan ke Indonesia.
Stadion Gelora Bung Karno berkemungkinan kecil untuk menggelar pembukaan Piala Dunia U-17 karena bentrok dengan agenda konser band Coldplay yang sebelumnya lebih dulu mendapatkan izin penggunaan konser yang bakal dihelat pada 15 November mendatang.
April lalu, Peru dipastikan gagal menjadi tuan rumah Piala Dunia U-17 karena ketidakpastian infrastruktur meski dinyatakan sebagai tuan rumah pada empat tahun yang lalu. Hal tersebut yang menjadi alasan utama yang menyebabkan FIFA mencabut status tuan rumah Peru.
Baca juga: Erick sebut kemungkinan tiga hal yang buat FIFA tunjuk Indonesia
Baca juga: FIFA batalkan Peru sebagai tuan rumah Piala Dunia U-17
Pewarta: Fajar Satriyo
Editor: Teguh Handoko
Copyright © ANTARA 2023