Kalau memang keputusannya seperti itu, demi Merah Putih dan timnas Indonesia saya siap tidak menjadi pelatih lagi. Tapi saya minta dimanusiawikan. Saya meminta PSSI menghormati kontrak yang ada,"

Jakarta (ANTARA News) - Nil Maizar mempertanyakan statusnya sebagai pelatih timnas setelah PSSI dalam rapat Komite Eksekutif (EXCO) di Kantor PSSI Senayan Jakarta, Rabu, mengangkat Luis Manuel Blanco sebagai pelatih Timnas Garuda.

"Terakhir, PSSI mengeluarkan Surat Keputusan (SK) pada Januari 2013, bahwa saya diminta untuk melatih timnas untuk kualifikasi Piala Asia 2015. Kalau saya digantikan, saya minta SK itu dicabut dahulu," kata Nil Maizar saat dikonfirmasi dari Jakarta.

Mantan pelatih klub Semen Padang itu mengaku dalam SK telah dicantumkan beberapa peraturan yang di antaranya adalah jika ada pemecatan maka pemberitahuan harus diinformasikan satu pekan sebelumnya. Setelah itu keluar SK pemecatan dan baru menunjuk pelatih baru.

Namun demikian, Nil mengaku rela posisinya digantikan oleh pelatih asal Argentina itu namun dirinya meminta kepada PSSI untuk memperlakukan dengan baik jika memang putusan tersebut telah final karena kontraknya dengan PSSI hingga 2014 mendatang.

"Kalau memang keputusannya seperti itu, demi Merah Putih dan timnas Indonesia saya siap tidak menjadi pelatih lagi. Tapi saya minta dimanusiawikan. Saya meminta PSSI menghormati kontrak yang ada," katanya menambahkan.

Nil Maizar mengendalikan timnas senior sejak April 2012 lalu. Berbagai kejuaraan telah diikuti mulai dari turnamen Al Nakbah di Palestina, Piala AFF 2012 di Malaysia hingga pertandingan Pra Piala Asia (PPA) 2015.

Sementara itu Sekjen PSSI yang baru, Hadiyandra, mengaku surat penggantian pelatihan timnas dari Nil Maizar ke Luis Manuel Blanco akan segera diterbitkan. Apalagi keberadaan Badan Tim Nasional (BTN) juga sudah disahkan dalam rapat EXCO PSSI.

"Rapat EXCO menyetujui keberadaan BTN karena sesuai dengan statuta dan peraturan organisasi (PO) dan belum pernah dicabut dan hanya perlu direvisi saja. Rapat juga menetapkan Luis Manuel Blanco untuk menggantikan Nil Maizar," katanya.

Menurut dia, guna menghadapi PPA 2015 melawan Saudi Arabia di Stadion Utama Gelora Bung Karno Jakarta 23 Maret, BTN yang dikomandani oleh Isran Noor akan memanggil 37 pemain baik dari kompetisi IPL dan ISL.

"Untuk masalah `training center" timnas semuanya kami serahkan ke BTN," kata pria yang sebelumnya menjadi Deputi Sekjen PSSI Bidang Organisasi itu.

Dengan adanya keputusan dalam rapat EXCO PSSI maka Luis Manuel Blanco dan jajaran pelatih yang semuanya berasal dari Argentina akan langsung memimpin latihan Timnas Garuda. Hanya saja sebelum pelatnas akan dilakukan tes kesehatan bagi semua pemain yang dipanggil.

(B016/I007)

Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2013