Polisi telah menangkap tiga orang yang diduga terlibat perampokan dan masih mencari pelaku lainnya
Jakarta (ANTARA News) - Petugas Kepolisian Resor Metropolitan (Polrestro) Jakarta Timur menangkap perampok kendaraan bermotor yang diduga menembak dua orang korban hingga tewas di daerah Ciracas.
"Polisi telah menangkap tiga orang yang diduga terlibat perampokan dan masih mencari pelaku lainnya," kata Kepala Polda Metro Jaya, Inspektur Jenderal Polisi Putut Eko Bayuseno di Jakarta, Rabu.
Irjen Putut Eko Bayuseno mengatakan satu pelaku ditangkap warga, sedangkan dua tersangka lainnya diringkus polisi di lokasi berbeda.
Mantan Kapolda Jawa Barat tersebut menyatakan, jumlah pelaku yang beraksi di Ciracas sebanyak dua orang, namun petugas menemukan indikasi kelompok tersebut memiliki banyak jaringan. Bahkan kerap beraksi di lokasi lain dengan membawa senjata tajam dan senjata api.
Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Toni Harmanto mengungkapkan dua pelaku yang telah ditangkap petugas, yakni T dan R di wilayah Bekasi, Jawa Barat, sedangkan tersangka DS diciduk warga.
Kombes Toni menambahkan, petugas belum pernah menangkap tersangka T dan R, namun keduanya tercatat kerap melakukan aksi kejahatan.
Sebelumnya, tersangka DS bersama seorang temannya menggasak sepeda motor bernomor polisi B-3399-TGL milik Kriston Hutagalung di depan rumahnya Jalan Tanah Merdeka, Ciracas, Jakarta Timur, Senin (24/2) sekitar pukul 03.30 WIB.
Korban Kriston berteriak "maling" saat memergoki tersangka DS akan mengambil sepeda motor, sehingga teman DS yang membawa senjata api melepaskan tembakan. Adapun DS yang membawa senjata tajam menyabetkannya ke beberapa warga yang berupaya mengejar para tersangka.
Akibat kejadian tersebut, Kriston (17) dan Jamhari (30) tewas, sedangkan lima orang lainnya mengalami luka, yakni Histon hutagalung, Norma (52), Yogi Hutagalung (18), Toriq (penjaga warung internet) dan Setiawan.
(T014)
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2013