“Peluncuran buku ini menunjukkan kami masih eksis berkarya melalui tulisan di tengah pembangunan Kota Jakarta yang sangat dinamis," kata Kepala Unit Pengelola Kawasan Perkampungan Budaya Betawi (UPK PBB) Setu Babakan Imron Yunus dalam keterangan tertulis di Jakarta, Jumat.
Imron menuturkan, toponimi merupakan asal- usul nama tempat yang dapat menjadi suatu bukti sejarah perkembangan kota.
Adanya pemberian nama jalan, area, tempat atau kawasan dan pulau di kawasan ini didapatkan dari hasil penelusuran sejarah, diskusi publik, permufakatan tokoh masyarakat, Unit Pengelola Kawasan, Forum Pengkajian dan Pengembangan (Forum Jibang) dan seluruh pemangku kepentingan.
"Buku ini pertama kali disusun oleh Pemprov DKI Jakarta semenjak ditetapkannya Setu Babakan sebagai Kawasan Perkampungan Budaya Betawi," katanya.
Baca juga: Omzet menjanjikan dari merawat budaya di rumah produksi ondel-ondel
Nada Imandiharja selaku penulis buku juga hadir menyampaikan pengalamannya dalam menulis buku tersebut. Diharapkan masyarakat bisa teredukasi mengenai identitas perkampungan tradisional masyarakat Betawi.
Menurut dia, masyarakat Betawi dikenal dengan sifat telaten merawat nilai, norma, identitas dan kearifan yang telah hidup dalam waktu lama.
"Buku ini diharapkan menjadi narasi pelengkap utama eksistensi Perkampungan Budaya Betawi Setu Babakan," katanya.
Usai peluncuran buku, dilanjutkan dengan kegiatan "Ngaji Budaya" untuk membedah buku "Toponimi Perkampungan Budaya Betawi Setu Babakan" yang menghadirkan narasumber Lahyantu Nadie, Meily Badriati dan moderator Yahya Andi Saputra.
Baca juga: Lebih mengenal budaya Betawi di Kampung Betawi Setu Babakan
Rangkaian Hari Ulang Tahun ke-496 Kota Jakarta ini diselenggarakan UPK PBB Setu Babakan selama empat hari yang sudah dimulai sejak 17 Juni 2023.
Dilanjutkan dengan acara perayaan pada 22 Juni hingga 24 Juni 2023 dimulai pukul 08.00 hingga 17.30 WIB yang bertempat di Perkampungan Budaya Betawi, Jalan M Kahfi II Jagakarsa, Jakarta Selatan.
Selain acara selamatan dan peluncuran buku, pengunjung dapat menyaksikan pagelaran seni, diskusi serta pameran UMKM binaan Perkampungan Budaya Betawi dan Kecamatan Jagakarsa.
Para pengunjung dapat langsung hadir ke Perkampungan Budaya Betawi untuk menikmati acara secara gratis.
Baca juga: Lenong Puja Betawi bawakan lakon "Setan" di Setu Babakan
Pewarta: Luthfia Miranda Putri
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2023
