Jakarta (ANTARA) - Perusahaan platform kredit digital Kredivo bersinergi dengan perusahaan konsultan teknologi Searce untuk mewujudkan inisiatif transformasi digital dalam percepatan penyediaan keuangan digital yang cepat, terjangkau dan mudah diakses berbasis data.

Kemitraan itu hadir sebagai bagian dari strategi Searce, yang merupakan perusahaan konsultasi digital yang berfokus pada solusi cloud, kecerdasan buatan (Al) dan analitik data, untuk menjadi konsultan teknologi TI terdepan dan membantu berbagai jenis bisnis menuju modernisasi dan meningkatkan efektivitas, efisiensi, dan profitabilitas perusahaan secara keseluruhan.

"Searce hadir sebagai konsultan modern yang berfokus pada solusi cloud, kecerdasan buatan dan analitik data, dan kami sangat senang telah menjadi bagian dari perjalanan digital transformasi Kredivo khususnya dalam hal strategi pengelolaan big data," ujar Country Director Searce di Indonesia Benedikta Satya di Jakarta, Rabu.

Baca juga: Kredivo dan KrediFazz perkuat edukasi soal tekfin ke pengguna

Penggabungan kedua pengalaman dan keahlian dari Searce dan Kredivo diharapkan akan memajukan industri teknologi finansial (tekfin) atas pembiayaan masyarakat di Indonesia yang masuk ke dalam kategori tidak tersentuh perbankan (underbanked) yaitu 97,7 juta, sekitar 48 persen dari jumlah penduduk atau yang terbesar keempat di dunia.

Data telah menjadi napas bagi pengembangan bisnis. Banyak perusahaan yang menghasilkan, mengumpulkan, dan menyimpan sejumlah besar data, tapi, banyak terbuang sia-sia karena tidak memaksimalkan cara penganalisaan data.

Disrupsi teknologi dinilai dapat membantu perusahaan untuk memecah silo data dan analitik untuk membuat keputusan berdasarkan data dan mengatasi gangguan yang tidak dapat diprediksi seperti ledakan volume data, serangan siber, perubahan regulasi dan retensi pelanggan.

“Bersama dengan Kredivo kami berkomitmen untuk terus memperkuat keuangan digital Indonesia yang dipercaya akan mencapai 40 persen dari total transaksi ekonomi digital,” kata Benedikta.

Baca juga: Kredivo ajak orang tua muda edukasi digital anak sejak dini

Kredivo memanfaatkan teknologinya BigQuery dari Google Cloud dalam mengelola, memantau, dan mengatur data secara terpusat yang sepenuhnya terkelola tanpa server. Penggunaan BigQuery untuk platform analitik diklaim mampu meningkatkan efisiensi sampai dengan 30 persen.

“Kredivo menggunakan solusi dari Google BigQuery untuk pengolahan data analitik yang sudah terbukti dari sisi performanya yang optimal dalam mengelola data besar dan kompleks,” ujar Lead Data Infrastructure Kredivo Muhamad Rohman.

BigQuery merupakan gudang data yang dirancang untuk pengambilan keputusan berdasarkan data dan bukan intuisi. Penggunaan teknologi itu dinilai memberikan nilai tambah pada bisnis Kredivo dalam fleksibilitas dan kontrol data penyimpanan yang terintegrasi.

Rohman mengatakan di bidang teknologi finansial, kepercayaan merupakan aspek fundamental. Kurangnya literasi memungkinkan banyak terjadi modus seperti penyalahgunaan data yang berujung pada pemalsuan transaksi.

Untuk itu, kata dia, menjaga keamanan data para pelanggan merupakan prioritas utama.

"Kolaborasi dengan Searce ini semakin memperkuat layanan yang kami berikan untuk masyarakat, sehingga mereka dapat mengakses layanan keuangan secara lebih aman, efisien dan terjangkau,” kata Rohman.

Baca juga: Paylater dinilai bisa menarik konsumen belanja offline

Baca juga: Ayoconnect dukung pertumbuhan koperasi melalui transformasi digital

Baca juga: AFPI sarankan pinjam uang sesuai kebutuhan agar tidak terjerat pinjol

Pewarta: Fathur Rochman
Editor: Natisha Andarningtyas
Copyright © ANTARA 2023