Fokusnya adalah pada hibrida dan propulsi alternatif, sistem pesawat, transisi ke bahan bakar alternatif, dan infrastruktur pendukung pesawatOttawa (ANTARA) - Kanada menginvestasikan 350 juta dolar Kanada (265 juta dolar AS) untuk membantu mendanai upaya membuat industri kedirgantaraan lebih ramah lingkungan, Menteri Inovasi Kanada Francois-Philippe Champagne mengatakan pada Senin (19/6/2023).
Fokusnya adalah pada hibrida dan propulsi alternatif, sistem pesawat, transisi ke bahan bakar alternatif, dan infrastruktur pendukung pesawat, katanya dalam sebuah pernyataan.
"(Ini) ... akan membantu mendorong dan mempercepat transformasi industri hijau industri kedirgantaraan Kanada, menghasilkan pekerjaan bernilai tinggi sambil memperkuat rantai pasokan dan mendukung transisi ke ekonomi nol bersih," katanya, dikutip dari Reuters.
Awal bulan ini, maskapai global menyerukan kerja sama yang luas untuk mencapai target emisi yang "sangat sulit". Penerbangan, yang menghasilkan sekitar 2,0 persen emisi dunia, dianggap sebagai salah satu sektor yang paling sulit untuk didekarbonisasi.
Investasi 350 juta dolar Kanada termasuk investasi inovasi kedirgantaraan 49 juta dolar Kanada yang diumumkan pada 2019.
Airbus mengatakan pada 2021 sedang mengerjakan propulsi listrik hibrida di antara opsi untuk mengurangi emisi pesawat jet. Mereka telah berjanji untuk memperkenalkan pesawat komersial bertenaga hidrogen pertama pada tahun 2035.
Pada tahun 2019, operator pesawat amfibi yang berbasis di Vancouver, Harbour Air melakukan penerbangan komersial pertama di dunia yang sepenuhnya bertenaga listrik.
Baca juga: Harga minyak turun tertekan lonjakan rig pengeboran minyak Kanada
Baca juga: Bank sentral Kanada naikkan suku bunga acuan 25 basis poin
Baca juga: ASEAN memperkuat kerja sama ekonomi melalui implementasi ACAFTA
Penerjemah: Apep Suhendar
Editor: Kelik Dewanto
Copyright © ANTARA 2023
