Ribuan pensiunan Telkom lintas daerah ikuti senam wisata di Surabaya

ini juga mendapatkan penghargaan MURI, luar biasa

Surabaya (ANTARA) - Sebanyak 3.381 pensiunan Telkom yang tergabung dalam Persatuan Pensiunan Telkom (P2TEL) 2023 dari berbagai daerah di Indonesia mengikuti Senam Wisata Nasional (SWN) di Universitas Negeri Surabaya (Unesa), Minggu.

"Kami turut bangga dengan para para alumni Telkom yang hadir di Kota Surabaya," kata Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi dalam sambutannya di acara tersebut.

Menurutnya, pertemuan ini patut dicontoh oleh warga Surabaya dan jajarannya di lingkungan Pemerintah Kota karena para peserta P2TEL memegang teguh tali silaturahmi dan persaudaraan meskipun telah purna tugas.

Ia berharap kegiatan tersebut bisa menambah semangat seluruh warga Kota Pahlawan untuk terus menjaga tali silaturahmi, guyub rukun dan gotong royong.

"Insya Allah, kehadiran panjenengan (anda) bisa memberikan berkah untuk Surabaya," kata Cak Eri panggilan akrabnya.

Setelah memberikan sambutan, Cak Eri bersama istrinya, Rini Indriyani mengikuti senam bersama ribuan peserta yang hadir dalam acara tersebut. Cak Eri membaur dengan para peserta sembari memberikan semangat untuk berolahraga.

Adapun peserta yang hadir dalam kegiatan tersebut mulai dari Jawa Timur, Bali, Jawa Tengah, Jabodetabek, Sumatera, hingga Papua.

Pada kesempatan itu, Wali Kota Eri juga turut menyaksikan penyerahan piagam Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI) kepada peserta senam yang dihadiri oleh pensiunan terbanyak di Kota Surabaya.

"Alhamdulillah, senam yang diadakan di Surabaya ini juga mendapatkan penghargaan MURI, luar biasa," kata Cak Eri.

Sebelumnya, Cak Eri juga menghadiri lomba senam dan bola voli wanita dalam rangka menyemarakkan Hari Jadi Kota Surabaya (HJKS) ke-730 di Gelora Pancasila Surabaya.

Kegiatan yang diselenggarakan Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya bersama Persatuan Wanita Olahraga Seluruh Indonesia (Perwosi) Kota Surabaya ini diikuti sekitar 3.348 orang peserta.

Cak Eri berharap, perlombaan tersebut ke depan dapat menjadi agenda rutin tahunan. Lebih dari itu, ke depan juga diharapkannya lebih banyak lagi cabang olahraga (Cabor) yang akan dilombakan.