New York (ANTARA News) - Biro Penyelidik Federal AS sedang memeriksa kemungkinan "insider trading" saham Heinz menjelang pengumuman pembelian perusahaan tersebut minggu lalu.
Tindakan itu dilakukan setelah regulator AS mengidentifikasi perdagangan mencurigakan dari sebuah rekening Swiss, seorang juru bicara mengatakan pada Selasa.
"Kami menyadari anomali perdagangan hari sebelum pengumuman," kata juru bicara FBI Kelly Langmesser. "Dan kami sedang berkonsultasi dengan SEC untuk melihat apakah sebuah kejahatan telah dilakukan."
Badan pengawas pasar modal AS, Securities and Exchange Commission (SEC) pada Jumat mengatakan telah mengidentifikasi perdagangan saham Heinz sangat mencurigakan yang terjadi satu hari sebelum Berkshire Hathaway dan 3G Capital mengumumkan mereka mengambilalih raksasa bumbu tersebut (Heinz) dalam kesepakatan 28 miliar dolar AS.
SEC mengatakan bahwa mereka telah memperoleh perintah darurat untuk membekukan sebuah rekening bank Swiss yang diduga digunakan dalam perdagangan tersebut.
Dikatakan pedagang tak kenal memperoleh keuntungan 1,7 juta dolar AS melalui perdagangan "tidak teratur dan sangat mencurigakan" yang dipesan pada Rabu.
SEC mengatakan pihaknya yakin para pedagang memiliki pengetahuan tentang pengambilalihan menjelang pengumuman awal pada Kamis pagi di New York.
Langmesser menolak mengatakan jika FBI telah membuka sebuah penyelidikan kriminal dalam kasus ini. (A026/A011)
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2013