Jakarta (ANTARA News) - Gubernur Nusa Tenggara Timur Frans Lebu Raya mengharapkan pemerintah pusat membuat aturan yuridis tentang daerah kepulauan untuk membantu menyelesaikan permasalahan di daerah itu.
"Daerah kepulauan memiliki masalah yang berbeda dengan daerah lain. Karena itu perlu ada aturan yuridis tentang daerah kepulauan," kata Frans Lebu Raya pada peringatan Hari Ulang Tahun ke-54 NTT di Arena Pekan Raya Jakarta, Sabtu.
Frans mengatakan terus berjuang untuk mengatasi permasalah di NTT yang merupakan provinsi kepulauan. Salah satu permasalahan yang ada adalah ketika gubernur akan melakukan kunjungan ke daerah.
Menurut dia, gubernur di Bali misalnya cukup memiliki mobil karena untuk berkunjung ke daerah-daerah, tetapi gubernur di daerah yang memiliki wilayah pulau-pulau tidak cukup hanya dengan alat transportasi darat, tapi juga luat, dan udara.
"Gubernur di NTT harus punya mobil untuk perjalanan darat, pesawat untuk perjalanan udara dan sampan untuk perjalanan laut. Semua itu untuk menjangkau seluruh wilayah NTT," tuturnya.
Karena itu, infrastruktur transportasi daerah kepulauan pun berbeda dengan daerah lain. Bila di Bali hanya ada satu bandar udara, dia mengatakan di NTT terdapat 14 bandar udara.
Menurutnya kondisi di NTT menjadi lebih baik setelah pelaksanaan peringatan Hari Pers Nasional di provinsi itu tahun lalu yang dihadiri Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Dia merasa setelah acara tersebut, perhatian kepada NTT menjadi lebih besar.
"Tahun ini NTT kembali menjadi tuan rumah tiga acara berskala nasional bahkan internasional. Yaitu Kongres ahli kesejahteraan masyarakat nasional, Musyawarah Nasional Gerakan Pramuka dan Sail Komodo yang diikuti peserta tingkat internasional," katanya.
Wilayah NTT terdiri atas 550 pulau dengan tiga pulau utama yaitu Flores, Sumba dan Timor bagian barat. Provinsi NTT terdiri atas 21 kabupaten dan satu kota.
Peringatan hari ulang tahun Provinsi NTT di Jakarta merupakan inisiatif Forum Komunikasi Masyarakat (FKM) Flobamora -forum pemuda NTT diaspora- dengan tema "NTT Memanggil".
Peringatan hari ulang tahun itu dimeriahkan dengan pesta rakyat dan karnaval budaya. Berbagai kesenian dan budaya ditampilkan pada acara tersebut seperti Tarian Ja`I, Tarian Caci, peragaan busana tenun ikat khas Timor, puisi dan lagu-lagu.
Acara tersebut juga dimeriahkan oleh penampilan artis-artis asal NTT seperti Dion Idol dan Regina Idol serta atraksi Master Limbad melawan Komodo.
(D018)
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2013