... pesan ini ditujukan kepada Tokyo karena tidak menghormati aturan permainan kolekti... "
Berlin (ANTARA News) - Menteri Keuangan Jerman, Wolfgang Schaeuble, Jumat, memperingatkan bahaya intervensi negara di pasar valuta asing, saat para pejabat utama dari G20 bertemu di tengah kekhawatiran perang mata uang.

Berbicara ketika pertemuan G20 dibuka di Moskow, Schaeuble mengatakan kepada radio Jerman, "Kami tidak ingin intervensi negara dalam nilai tukar. Kami ingin nilai tukar ditentukan pasar."

"Saya sebenarnya sangat yakin, itu menjadi posisi bersama dari semua negara G20 di Moskow," tambah Schaeuble dalam sebuah wawancara pada Inforadio Jerman.

Pertemuan para menteri keuangan G20 diperkirakan akan didominasi oleh keputusan kontroversial bank sentral Jepang untuk pelonggaran moneter guna meningkatkan ekonominya, yang juga memiliki pengaruh melemahkan yen di pasar.

Kelompok Tujuh (G7) negara terkaya di dunia -- termasuk Jepang -- pada Selasa mengeluarkan pernyataan untuk menenangkan pasar dengan menyatakan komitmen terhadap "nilai tukar ditentukan pasar".

Tetapi seorang pejabat keuangan Eropa yang tidak bersedia disebutkan namanya mengatakan bahwa Jepang sedang "tidak jelas."

"Semua orang memahami pesan ini ditujukan kepada Tokyo karena tidak menghormati aturan permainan kolektif."

Schaeuble juga meminta sesama menteri keuangan untuk melanjutkan upaya mengatasi gunung utang dan defisit yang memicu krisis terbaru.

"Kami di Jerman --dan juga di Eropa-- telah menunjukkan ini adalah jalan yang tepat," kata dia.

(A026)

Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2013