Tiga pesepak bola muda NTT dipanggil seleksi nasional Garuda Select

Kupang (ANTARA) - Tiga pesepak bola muda dari Akademi Bintang Timur Atambua (BeTA) yang berada di Kabupaten Belu, NTT yang berbatasan dengan Timor Leste, dipanggil untuk mengikuti seleksi Garuda Select yang akan digelar mulai 9-11 Juni mendatang di Jawa Timur.

Manager Tim Akademi Bintang Timur Atambua Serena Cosgrova Francis dihubungi dari Kupang, Kamis mengatakan bahwa ketiga pesepakbola muda asal NTT itu sebelumnya sudah dinyatakan lolos seleksi dan akan kembali menjalani seleksi nasional di Stadion Utama Joko Samudra, Gresik, Jawa Timur.

“Proses seleksi akan dipantau langsung oleh tim dari Garuda Select,” katanya terkait pemanggilan tiga anak asuhnya di Bintang Timur Atambua itu.

Dia mejelaskan bahwa ajang seleksi itu merupakan kelanjutan dari seleksi nasional yang sebelumnya dilakukan oleh Badan Liga Sepak bola Pelajar Indonesia (BLISPI) sejak Maret lalu.

Ketiga pesepak bola muda binaan dari BeTA itu adalah Glend Saputra Billi, Juliandro Steyer Alfons serta Antonius Reymond Yos Halek.

Pemanggilan ketiganya untuk mengikuti seleksi secara nasional itu juga tambah dia tidak lain karena penampilan impresif mereka saat tampil di Turnamen Nusantara Open memperebutkan Piala Prabowo Subianto pada 2022 lalu.

Turnamen tersebut mempertemukan delapan tim Akademi terbaik di Indonesia dan 8 tim Elit Pro Akademi Liga 1.

Glend bersama kawan-kawannya sempat mengalahkan tim tim Elit Pro Akademi Liga I yakni Persija Jakarta.

Untuk diketahui bahwa Glend Saputra Billi dan Juliandro Steyer Alfons merupakan dua nama yang juga telah terjaring di Academy Garudayasa hasil talent scouting Turnamen Nusantara Open.

Bahkan beberapa klub Liga 1 juga kabarnya telah memantau Glend Saputra Billi, Juliandro Steyer Alfoons dan Antonius Reymond Yos Halek untuk musim 2023-2024.

Terkait kesiapan, kata dia ketiganya sudah sangat mempersiapkan diri dan sudah diarahkan oleh pelatih kepala Bintang Timur Atambua Bert Pentury berkewarganegaraan Belanda di traning ground Bintang Timur Atambua.

“Saya selalu monitor perkembangan mereka, dan bersyukur ada kemauan serius mereka bermain di level nasional bahkan liga profesional,” ujar Serena yang berhasil mengharumkan nama Indonesia di Spanyol setelah anak-anak asuhnya menang dalam Festival sepak bola di Barcelona.

Serena berharap agar ketiga anak muda NTT itu bisa lolos seleksi nasional sehingga bisa menjalani TC di Inggris di bawah arahan Pelatih eks Pemain Chelsea Dennis Wise.