Jakarta (ANTARA News) - Kurs rupiah dalam transaksi antarbank di Jakarta pada Senin pagi bergerak naik lima poin menjadi Rp9.655 per dolar AS dari posisi sebelumnya, Rp9.660 per dolar AS.

"Pergerakan nilai tukar rupiah menguat setelah terimbas apresiasi mata uang yen Jepang. Di sisi lain, penguatan rupiah juga dipicu data trade balance China yang di atas perkiraan meski angkanya masih lebih rendah dari sebelumnya," kata analis Trust Securities, Reza Priyambada.

Menurut dia, pergerakan nilai tukar euro yang stabil terhadap dolar AS setelah pernyataan Bank Sentral Eropa (ECB) bahwa ekonomi kawasan Eropa akan pulih juga berimbas positif pada pergerakan mata uang rupiah.

"Pergerakan nilai tukar rupiah selama sepekan berhasil mencatatkan perbaikan dengan kisaran pergerakan di bawah level Rp9.700 per dolar AS," kata dia.

Ia menambahkan, kebijakan Bank Indonesia dalam mengatur perdagangan valuta asing (valas) juga dinilai positif beberapa pelaku pasar sehingga fluktuasi nilai tukar mata uang domestik cenderung stabil.

(KR-ZMF)

Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2013