"Tahun ini tidak ada pengajuan pinjaman baru. Kita hanya akan menjelaskan bagaimana strategi dan rencana kerja pemerintah tahun 2007," tegas Paskah.

Jakarta (ANTARA News) - Pemerintah tidak akan mengajukan pinjaman baru dalam pertemuan "Consultative Group on Indonesia" (CGI) pada Rabu (14/6), namun mengajukan relokasi pinjaman yang sudah disepakati dan pangajuan hibah. "Kita tidak akan melakukan pinjaman baru. Yang akan dilakukan adalah relokasi pinjaman yang sudah disepakati, nanti time frame-nya dalam APBN 2006," kata Menneg Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas Paskah Suzetta di sela rapat Komisi XI DPR di Jakarta, Selasa. Ia menyebutkan, pinjaman yang akan direlokasi misalnya dari Bank Pembangunan Asia (ADB) sekitar 50 juta hingga 60 juta dolar AS, dan pinjaman dari Bank Dunia sebesar 40 juta hingga 50 juta dolar As. Sementara hibah yang akan diberikan dalam kerangka bilateral mencapai sekitar 55 juta dolar AS dan dalam kerangka multilateral sekitar 10 juta dolar AS. Pemerintah mengharapkan aliran hibah akan mencapai sekitar 100 juta dolar AS. "Masalah hibah ini akan kita sampaikan dalam pertemuan CGI besok, nanti Pak Wapres yang akan menyampaikan," katanya. Ditanya bagaimana menutup defisit APBN 2006, Paskah mengatakan, hingga kini belum ada kesepakatan pembahasan APBN Perubahan 2006. "Tahun ini tidak ada pengajuan pinjaman baru. Kita hanya akan menjelaskan bagaimana strategi dan rencana kerja pemerintah tahun 2007," tegas Paskah.(*)

Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2006