Shanghai (ANTARA) - Pabrik Tesla di Shanghai sepanjang Mei lalu berhasil mengirimkan 77.695 unit kendaraan atau melonjak 142 persen dibandingkan periode sama tahun lalu (year on year), kata perusahaan itu pada Selasa.
Belum lama bulan ini CEO Tesla Elon Musk mengunjungi Gigafactory Tesla di Shanghai saat melawat China. Dia memuji efisiensi dan kualitas produksi yang dicapai pabrik ini.
Didirikan pada 2019, Gigafactory Tesla di Shanghai, China timur, adalah Gigafactory pertama milik produsen mobil tersebut di luar Amerika Serikat.
Pada April 2023, produsen mobil asal Amerika Serikat ini mengumumkan investasi besar lainnya di Shanghai, dengan membangun sebuah megapabrik baru yang didedikasikan untuk memproduksi produk penyimpanan energi perusahaan itu, Megapack.
Dalam tahap awal, pabrik baru itu akan memproduksi 10.000 unit Megapack setiap tahun yang setara dengan penyimpanan energi sekitar 40 GWh.
Produk-produk ini diperkirakan akan dijual ke seluruh dunia, pungkas perusahaan otomotif Amerika ini.
Pewarta: Xinhua
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2023