Jakarta (ANTARA) - Ketua Umum Komite Olahraga Indonesia (KOI) Raja Sapta Oktohari mengatakan bahwa kepengurusan Pengurus Besar Persatuan Golf Indonesia (PB PGI) telah menunjukkan langkah awal yang baik di SEA Games 2023 Kamboja dengan menyumbangkan satu medali perak dan perunggu.
"Kami cukup yakin di bawah kepemimpinan Pak Japto, PB PGI dapat menjembatani sebagai orang tua asuh untuk atlet-atlet golf yang potensial untuk dibina. Ini awal yang baik, kemarin belum dilantik telah memperoleh medali satu perak dan satu perunggu di SEA Games Kamboja 2023," kata Okto usai mengikuti acara pelantikan PB PGI di Senayan, Jakarta, Senin.
Dalam pidato sambutannya, Okto menyampaikan bahwa pembinaan atlet-atlet muda juga harus dibarengi dengan kolaborasi yang harus ditekankan oleh PB PGI kepada klub-klub golf yang dapat memberikan dampak positif kepada atlet, terutama terkait sarana dan prasarana.
"Olahraga golf ini bukan olahraga yang mudah. Selain karena biayanya mahal. Tapi komunitasnya (klub) sangat hidup dan rata-rata diisi orang hebat," kata Okto.
Okto juga optimistis PB PGI dapat berprestasi pada tingkat internasional seperti ajang terdekat yaitu Asian Games 2022 Guangzhou China yang diadakan pada September.
Ketua Umum PB PGI Japto Soelistyo Soerjosoemarno mencanangkan program "golf goes to school" sebagai program penjaringan dan pembibitan calon atlet golf profesional mulai dari pelajar-pelajar di sekolah.
"Kami sangat mengharapkan kepada para pengelola olahraga KOI, KONI, dan Menpora dapat menyampaikan ini untuk menjadi program pemerintah, sport goes to school. PB PGI akan memulainya dengan program golf tersebut," ungkap Japto.
Baca juga: PB PGI rencanakan program "golf go to school" untuk jaring atlet
Baca juga: Ketum KONI: Saya optimis golf Indonesia dapat maju dibawah Japto
Pewarta: Fajar Satriyo
Editor: Roy Rosa Bachtiar
Copyright © ANTARA 2023
